Kembali dan untuk memenuhi kepuasaan pelanggan setianya, Matahari, platform ritel terbesar di Indonesia, dengan 155 gerai di 82 Kota di seluruh Indonesia, membuka gerai baru. Gerai terkini, terletak di AEON Deltamas, Cikarang, hadirkan Konsep gerai yang baru. Hal ini tidak hanya menandai pembukaan gerai pertama Matahari di tahun 2024, tetapi juga menjadikan gerai ini sebagai gerai […]
Jakarta, 10 April 2018 – Event yang selalu dinanti-nanti oleh para pecinta kuliner segera hadir. Festival Jajanan Bango (FJB) 2018, siapa yang tak kenal dengan acara yang selalu menyajikan kelezatan kuliner nusantara ini.
FJB mendapat dukungan penuh dari Kemenpar dan PT Unilever Indonesia Tbk. Acara yang akan berlangsung di Jakarta, 14-15 April 2018 dan Makassar, 5-6 Mei 2018 ini mendapat sambutan antusian dari para pencinta kuliner di Tanah Air.
Event ini menjadi media yang efektif untuk mempromosikan kuliner tradisional sebagai daya tarik wisata kuliner, saat ini mempunyai porsi terbesar dalam fortopolio bisnis pariwisata Indonesia; budaya (culture) 60%, alam (nature) 35%, dan buatan manusia (man made) 5%. Selanjutnya, Kementerian Pariwisata dan PT Unilever Tbk akan mengadakan kerjasama co-branding.
Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengatakan, bahwa Indonesia memiliki potensi besar menjadi destinasi wisata kuliner yang unggul di tingkat global.
“Kuliner, khususnya kuliner tradisional masuk dalam kelompok besar wisata budaya (culture) dengan porsi 60% karena daya tariknya sangat tinggi. Untuk mengembangkan wisata ini, Kemenpar telah membentuk Tim Percepatan Pengembangan Wisata Kuliner dan Belanja dalam rangka mendukung pencapaian target kunjungan 17 juta wisman dan 270 juta pergerakan wisnus pada tahun ini dan akan meningkat menjadi 20 juta wisman dan 275 juta wisnus tahun 2019 mendatang,” kata Menpar Arief Yahya didampingi Foods Director PT Unilever Indonesia Tbk. Hernie Raharja dalam jumpa pers terkait event FJB 2018 di Balairung Soesilo Soerdaman, Gedung Sapta Pesona Jakarta, kantor Kemenpar, Senin siang (9/4/2018).
Menpar Arief Yahya menjelaskan, sebagai upaya mencapai target kunjungan 17 juta wisman pada tahun ini Kemenpar bersama pelaku (industri) pariwisata telah meluncurkan program ViWI (Visit Wonderful Indonesia).
“Peluncuran Program ViWI 2018 yang melibatkan 18 stakeholders pariwisata, termasuk yang berkecimpung di wisata kuliner, dimaksudkan untuk meningkatkan kunjungan wisman khususnya yang menjadi fokus pasar antara lain; China, India, dan Eropa. Gencar mempromosikan dan menawarkan paket-paket wisata yang menarik dan banyak digemari, di antaranya paket wisata kuliner dan belanja,” kata Menpar Arief Yahya.
“Sejak pertama kali diselenggarakan pada tahun 2005 silam, melalui acara ini Bango ingin mengajak sebanyak mungkin pecinta kuliner mengenal dan mencintai kekayaan dan pesona kuliner Indonesia yang otentik,” kata Hernie Raharja.
“Di Festival Jajanan Bango 2018, para pengunjung akan dimanjakan dengan puluhan hidangan khas Indonesia yang disajikan oleh sederetan penjaja kuliner terkenal yang berasal dari berbagai daerah di Nusantara.Tak hanya itu, di acara ini Bango juga kembali merangkul para wirausaha kuliner generasi baru. Dihadirkan lima wirausaha kuliner yang telah terpilih dari lebih kurang 7.000 peserta kompetisi ‘Bango Penerus Warisan Kuliner’ yang digelar atas kerjasama dengan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) pada Februari hingga Maret lalu,” tambah Hernie.
Pesona tersendiri dari PRURide Indonesia 2020 Virtual Ride. Adalah event sepeda virtual pertama dari PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia), telah sukses digelar selama 4 hari — pada 20 – 23 Agustus 2020 — menyerap sebanyak 3.000 peserta bersepeda untuk meningkatkan ketangkasannya, memacu masyarakat menjaga kebugaran dan dukung tenaga kesehatan menangani kasus COVID-19 Antusiasme masyarakat […]
Bulan Ramadhan semakin indahnya, ketika siapa pun terketuk hatinya untuk berbagi pada siapa pun yang membutuhkan, Adalah PT Pos Indonesia (Persero) menyalurkan bansos sembako, yang sebelumnya berlabel Bantuan Pangan non tunai (BPNT), dan PKH dari Kementerian Sosial. Kali, ini bantuan disalurkan secara langsung (door to door) ke rumah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di kawasan Jakarta […]
Guna mendukung pembelajaran jarak jauh, dan tentu agar belajar dari rumah lebih optimal, PT Samsung Electronics Indonesia, memberikan Samsung Galaxy A01 Core kepada para siswa SMA sederajat dan juga SLB di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Apa yang dilakukan Samsung, tidaklah terlepas dari akses internet dan kepemilikan perangkat digital adalah kendala yang dihadapi para siswa dalam […]