New Trendz

Menjaga Nutrisi Keluarga di Bulan Ramadhan, Caranya …………?

Kehadiran bulan Ramadhan, tinggal menghitung hari. Salah satu hal yang lekat dengan ‘puasa’ adalah   sahur dan berbuka. Yang tentu membuat kita tidak sabar menantikan menu-menu sahur dan berbuka yang lezat.

Terutama di tengah situasi new normal seperti saat ini, makanan menjadi lebih diperhatikan nutrisinya, harus cukup untuk memberi energi sepanjang hari, menunjang kesehatan dan imunitas. Maka dalam menyiapkan makanan bernutrisi  menjadi tantangan tersendiri, karena bahan makanan segar umumnya mudah layu atau busuk, seperti buah-buahan untuk jus atau sayuran untuk sup.

Tak pelak, kita harus menjadi sering membeli bahan makanan dan langsung mengolahnya. Yang tentu banyak waktu habis untuk urusan berbelanja dan memasak. Beriring, kesibukan sehari-hari, seperti bekerja, menemani anak mengerjakan tugas sekolah, ataupun keinginan meluangkan waktu untuk beristirahat, yang membuat  mencari waktu untuk memasak jadi semakin menantang.  

Dari sana kiranya, dan sebagai real life solution untuk para keluarga aktif Indonesia, Samsung hadirkan Kulkas 2 Pintu yang dilengkapi Twin Cooling Plus.

“Kulkas 2 Pintu Samsung menjadi pilihan jitu untuk menyimpan bahan makanan agar terjaga kualitasnya. Fitur Twin Cooling Plus membantu pengguna untuk dapat menyimpan bahan makanan dengan kesegaran yang lebih lama hingga 15 hari, sehingga tidak perlu sering berbelanja. Saat menyimpan makanan jadi pun baunya tidak tercampur, sehingga lebih higienis dan rasa asli makanan terjaga,” jelas Hendry Wijaya, Senior Product Marketing Manager Home Appliances, Samsung Electronics Indonesia.

Hendry Wijaya menambahkan,”Lebih dari itu, kompartemen kulkas luas pada lemari es ini memberikan keleluasaan dalam mengatur penyimpanan, praktis. Kesemuanya membantu pemiliknya punya waktu lebih untuk quality time bersama keluarga.”

Berikut beberapa tips menyimpan makanan di dalam kulkas agar nutrisinya terjaga:

1. Pertahankan Kesegaran Makanan Lebih Lama

Kulkas dapat menyimpan buah-buahan dan sayuran dalam waktu dua kali lebih lama, bahkan sampai 15 hari, dibandingkan kulkas konvensional. Kesegaran yang lebih lama dan penyusutan minimal berarti kandungan gizi di dalam bahan makanan tetap terjaga. 

2. Simpan Makanan pada Temperatur yang Tepat

Supaya makanan lebih awet, umumnya pengaturan suhu refrigerator dijaga pada 5⁰C atau lebih rendah, dan suhu freezer di bawah -15⁰C untuk mengoptimalkan penyimpanan makanan yang lebih lama.

3. Pilah dan Pisahkan Makanan yang Disimpan

Untuk menghemat waktu, kita juga dapat melakukan meal prep yang sedang marak saat ini, dimana kita menetapkan menu dan menyiapkan makanan dalam jumlah banyak sekaligus, sehingga menghemat waktu memasak.

Akan tetapi, perlu diingat bahwa makanan di dalam kulkas harus dipilah-pilah dan disimpan terpisah, karena bakteri dari makanan mentah dapat mencemari makanan lain. Dan kulkas ini juga memiliki filter karbon yang dilapisi oleh jaring antibakteri.

4. Jangan Campur Makanan dan Non-Makanan

Kulkas juga biasanya digunakan untuk penyimpanan bahan non-makanan seperti obat-obatan atau kosmetik yang membutuhkan penyimpanan suhu khusus. Jangan letakkan benda-benda ini di dekat makanan jadi atau bahan makanan agar tidak terjadi kontaminasi.

5. Manfaatkan Fitur Kulkas Canggih

Fitur Smart Conversion pada Kulkas 2 Pintu Samsung ini membuat pengguna dapat mengaktifkan freezer dan refrigerator sesuai kebutuhan. Sebagai contoh, ketika keluarga ingin memperbanyak menu sayur dan buah, kompartemen freezer dapat diubah menjadi ruang kulkas tambahan melalui fridge max mode.

[]Andria Hamzah Bahan Tulisan  Photo : Bening Communication

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *