“Future Menu 2025” baru saja diluncurkan oleh Unilever Food Solutions (UFS), yang merupakan unit Business to Business (B2B) dari Unilever. Event ini merupakan dukungan UFS terhadap progresivitas para chef dan pebisnis kuliner di seluruh Dunia, yang resmi diperkenalkan di kawasan Asia Tenggara dalam perhelatan “Future Menu 2025 SEA” di Samyan Mitrtown, Bangkok. UFS Indonesia sendiri mengangkat keistimewaan […]
Tahun ini, ada banyak momentum liburan yang
dapat dimanfaatkan oleh anak-anak sekolah. Di bulan Mei lalu saja, ada libur Ramadhan, libur Lebaran Idul Fitri,
dan tentu yang paling ditunggu-tunggu adalah yakni liburan
akhir tahun pelajaran yang berlangsung dari bulan Juni hingga Juli 2021.
Namun, di tengah situasi pandemi, liburan yang biasanya disambut dengan penuh suka cita dan
semangat oleh para siswa, bahkan juga Anda, para orang tua, menjadi sedikit meredup. Tak ayal, justru
menjadi kekhawatiran dan kebingungan bagi banyak orang tua, terutama bagaimana
menyiapkan dan mengisi waktu liburan di rumah saja.
Maka dengan gaya hidup baru di tengah pandemi, orang tua dituntut ekstra
kreatif dalam menciptakan dan menghadirkan pilihan kegiatan liburan di rumah
bersama anak yang mampu memperkuat menjadi momen kebersamaan yang menyenangkan.
Selain bisa beristirahat dari rutinitas sekolah, anak-anak dan orang tua pun
bisa meluangkan waktu untuk bermain bersama dan menjalin ikatan kekeluargaan
yang lebih kuat.
Bicara mengenai main bersama, banyak orang tua
di Indonesia yang masih mencari cara untuk mengisi waktu liburan dengan
menyenangkan, demi menjaga well-being (kesejahteraan hidup) anak, untuk
membantunya terhindar dari rasa bosan, moody,
stres, kurangnya intensitas sosialisasi dan lainnya.
Menurut Vera
Itabiliana Hadiwidjojo, S.Psi., Psikolog., psikolog anak dan remaja: “Maria
Montessori mengungkapkan bahwa ‘play is the work of the child’, sehingga
sudah menjadi kebutuhan utama anak untuk bermain dan perlu kita penuhi. Namun,
di tengah banyaknya pilihan permainan yang ada saat ini, orang tua berperan
penting untuk memilih permainan yang tepat, seperti yang edukatif, sesuai
dengan umurnya, serta tidak mengandung unsur kekerasan atau pornografi.”
Lanjutnya, “Orang tua berperan penting untuk
mendampingi anak agar anak bisa mendapatkan keterampilan emosional dari
permainan, termasuk mengajari cara bekerja sama dengan orang lain, dan cara
menerima kekalahan dengan sportif.”
Sangat penting bagi orang tua untuk memilih
permainan yang melatih 5 aspek penting pada pertumbuhan anak (PILES),
yakni:
1. Physical (perkembangan fisik/motorik)
Berikan proporsi yang seimbang antara permainan
virtual dengan permainan yang
melibatkan fisik. Permainan fisik bermanfaat untuk mengembangkan kemampuan
koordinasi motorik kasar anak,
seperti berlari, melompat, memanjat, mengayuh, dan lain-lain. Untuk kemampuan
koordinasi motorik halus, anak-anak
bisa diajak membuat prakarya atau konstruksi bangunan mereka sendiri.
2. Intellectual (kemampuan kognitif/berpikir)
Kegiatan bermain sambil belajar berperan
penting untuk mengembangkan kecerdasan intelektual anak. Misalnya, ketika
mengajak anak bermain board game seperti catur dan monopoli, anak bisa
mulai memahami konsep matematika dasar, seperti penjumlahan, pengurangan, serta
kemampuan penalaran dan pemecahan masalah.
3. Language (bahasa)
Untuk mengembangkan keterampilan bahasa lewat
bermain, pilihlah permainan yang memerlukan interaksi, seperti tebak kata, scrabble,
bermain peranatau kuis trivia. Selain itu, orang tua juga bisa
mengobrol bersama anak selama atau setelah permainan berlangsung.
4. Emotional
(emosi)
Aspek emosional adalah melatih anak-anak untuk
belajar menangani emosi mereka dengan cara yang baik dan sehat, entah itu emosi
negatif maupun positif.
5.
Social (sosialisasi)
Kecerdasan sosial pada dasarnya melatih
anak-anak untuk bisa berinteraksi secara efektif dengan orang lain, mempelajari
norma-norma yang berlaku, dan memiliki moral yang baik. Jenis permainan yang
melibatkan beberapa pemain (permainan kelompok) sangat baik untuk
melatih kemampuan ini, karena anak didorong untuk berinteraksi dan bekerja sama
dengan orang lain.
Happy Asian family using tablet, laptop for playing game watching movies, relaxing at home for lifestyle concept
Memahami akan kekhawatiran dan kebingungan yang
dihadapi oleh orang tua di Indonesia, Paddle Pop melalui brand purpose #MainYuk menghadirkan pilihan program liburan yang
menyenangkan dan bermanfaat bagi orang tua dan anak selama di rumah saja
Semua kriteria PILES yang disebutkan di atas
dapat ditemukan pada program permainan yang dihadirkan oleh Paddle Pop.
Misalnya saja, di momen libur Ramadhan dan Lebaran, program “Paddle Pop Main
Yuk Seaventure” yang bekerja sama dengan Jakarta Aquarium Safari dari
April-Juni 2021, di mana orang tua dan anak dapat menikmati wisata virtual Dunia
bawah laut secara gratis lewat situs paddlepopmainyuk.com.
Selanjutnya, dalam menyambut liburan akhir tahun ajaran, dipersembahkan program “Liburan ke Planet Mochi”, yang merupakan serangkaian program liburan menyenangkan & bermanfaat untuk mengisi waktu liburan sekolah. Setiap minggunya, Paddle Pop akan mengajak keluarga Indonesia untuk bermain sambil menjelajahi dan mengenal dunia luar angkasa bersama Mona Ratuliu, Enno Lerian, Nana Mirdad dan Melki Bajaj.
Permasalahan sampah di Indonesia tergolong sudah sangat pelik dan untuk menyelesaikannya perlu waktu yang tidak sebentar. Catatan timbunan sampah tahun 2020 di Indonesia, menembus angka 67,8 juta ton per tahun, dan diperkirakan akan meningkat 5% setiap tahunnya, dari jumlah ini. Dan, 15%-nya adalah sampah plastik. Untuk itu, Pemerintah menargetkan angka pengurangan sampah hingga 30% tahun […]
Berkelanjutan menunjukkan sekaligus buktikan komitmennya dalam menciptakan gadget yang aman untuk anak, Huawei Device Indonesia hadirkan tablet terbaru, HUAWEI MatePad SE Kids Edition. Merupakan tablet aman yang dirancang khusus untuk anak-anak. Pada momentum peluncuran tablet untuk anak, berlangsung pada medio bulan Februari 2023, ini Huawei Device Indonesia berbagi beberapa tips bersama Saskhya Aulia Prima, M.Psi, Psikolog Anak agar […]
Untuk memperingati Hari Cuci Tangan Sedunia 2022, yang jatuh setiap 15 Oktober, Lifebuoy menggandeng pelatih Tim Nasional U-17 Bima Sakti dan atlet sepak bola Nasional, Kim Kurniawan, untuk bersama menggelar kegiatan coaching clinic sepak bola bagi 60 siswa Sekolah Dasar di Jabodetabek. Acara yang masih dalam rangkaian kampanye #JuaraCuciTangan ini, dilakukan di Lapangan Rugby, Senayan, […]