Rexona Run, ajang lari tahunan yang diusung Rexona bertujuan mendukung semua pelari – baik pemula mau pun berpengalaman – dalam perjalanan mereka menjadi lebih aktif dan #LanjutTerus bergerak, kembali dihadirkan. Rexona Run 2024 yang digelar pada 17 November 2024 di Digital Hub BSD City, Rexona Run 2024 berjalan lancer dan sukses, bahkan menawan. Melibatkan 3.500 […]
Tak terelak, Pandemi Covid-19 membawa banyak perubahan yang berhubungan dengan tingkah laku konsumen dan pelanggan dalam pemenuhan kebutuhan serta prioritas mereka sehari-hari. Maka dapat dikatakan kenyamanan beriring kecepatan dalam berbelanja barang kebutuhan sudah menjadi hal yang sangat penting, di saat ini.
Keseharian konsumen yang telah berubah, dan menciptakan prioritas serta fokus baru di dalam kehidupan, maka kini Indonesia telah memasuki era quick commerce (qCommerce). Meski pun masih akan ada konsumen yang memilih untuk berbelanja langsung ke toko. Hanya saja, atas dasar efisiensi dalam menghemat waktu juga keamanan, sebagian besar warga Jakarta condong memilih untuk berbelanja kebutuhan rumah tangga secara online demi kenyamanan, dan kecepatan hadir.
Hadirnya qCommerce yang merupakan sebuah perpanjangan dari konsep eCommerce, utamanya menjanjikan pengantaran barang dalam waktu yang singkat, pun disambut oleh masyarakat banyak.
Seiring dengan berkembanganya evolusi digital di Indonesia, prospek jangka pendek mau pun panjang dari sektor ritel yang terlihat cerah, ini juga kiranya yang mendasari Astro, platform on-demand hadir dengan menyajikan sebuah konsep yang dapat menyambut perubahan tersebut.
Pesona dari Astro yang menggunakan tagar #Past15ampai, yang dihadirkan oleh Vincent Tjendra, memanglah mengedepankan komitmen yang menjanjikan pengiriman dalam kurun waktu 15 menit dan di depan pintu di mana pun konsumen — saat ini masih sebatas wilayah Jakarta — berada ! Beriring banyak penawaran lainnya,
Astro menjadi platform on–demand pertama dan paling cepat berkembang di Indonesia untuk bahan makanan, produk rumah tangga dan kebutuhan pokok yang mengadaptasi konsep qCommerce.
Vincent Tjendra, Co–Founder & CEO Astro Indonesia, di acara perkenalan Astro, medio bulan November 2021, menjelaskan, “Melalui kehadiran Astro, kami bertujuan untuk melayani pelanggan dengan berbagai macam kebutuhan, mulai dari pengaturan jadual kerja, mengurus rumah tangga atau bahkan ketika sekedar ingin membeli camilan saat larut malam. Dan, dengan harga barang pun kompetitif.”
“Kami percaya bahwa qCommerce tidak hanya mengubah pondasi industri logistik, tetapi juga mengubah pengalaman berbelanja secara keseluruhan. Saat mengantar pesanan, Astro berkomitmen untuk membawa barang ke depan pintu pelanggan dalam kecepatan rekor 15 menit. Hal ini memungkinkan karena “toko” dioptimalkan untuk pengiriman dan berlokasi strategi,” lanjut kata Vincent Tjendra di acara yang dipandu oleh Maya Andita dan menghadirkan Cynthia Ganesha, Momffluencer yang akan berbagi pengalaman.
Menarik dari apa yang diungkap Vincent Tjendra terkait inspirasi membangun menghadirkan dan membangun Astro, ketika sedang masak bareng isteri. “Berawal dari problem sendiri yang membutuhkan bahan makanan dengan cepat. Dari sana terpikir dibutuhkan aplikasi yang mengantar barang dengan cepat.”
Tak kalah menawan apa yang diungkap Cynthia Ganesha, Celebgram & Influencer. “Sebagai seorang Ibu, saya telah mengalami setiap masalah kecil yang dihadapi oleh banyak orang tua di luar sana dalam keseharian mereka. Dimulai dengan anak yang mendadak jatuh sakit di tengah kesibukan sehari-hari, memasak setengah jalan dan menyadari tempat garam yang sudah kosong sehingga melupakan lipstik kesayangan s saat saya akan mengikuti presentasi penting. Hal-hal ini mungkin terdengar sepele tetapi semua ini dapat membuat saya stres karena ada kalanya saya butuh membeli sesuatu dalam kurun waktu yang cepat dan tidak bisa menunggu. Ibu-Ibu terutama pastinya tahu persis apa yang saya rasakan.”
“Maka dengan kehadiran qCommerce, Astro, orang-orang seperti saya, Ibu, pekerja kantor atau bahkan siswa di luar sana dapat membeli apa pun yang kita butuhkan secara praktis kapan pun dan dimanapun. Yang mengejutkan, pesanan tiba di depan pintu tidak sampai 15 menit. Dan saya mengetahui Astro dari adik yang sudah lebih dahulu menjadi pelanggan. Dari sana saya pun menjadi pengguna setia Astro, sekali pun belum terlalu lama tetapi saya sudah mulai merasa ketergantungan Bagaimana tidak, ketika malam saya ingin banget snack, Astro siap memenuhi. Maka saya tidak akan bisa membayangkan kalau tidak ada Astro untuk menyelamatkan hari-hari saya,” lanjut cerita Cyinthia Ganesha yang berdomisli di Jakarta Selatan.
Peluncuran resmi beroperasi Astro di seluruh wilayah Jabotabek (berlaku sesuai dengan ketentuan PPKM dari Pemerintah pusat), Astro sekaligus mengumumkan komitmen untuk memperluas jangkauan yang akan mencakup lebih banyak area di Ibu kota Jakarta, dan ke depan hingga luar kota Jakarta. Dan, meski pengiriman hanya waktu 15 menit, namun barang dan packing akan tetap aman.
“Meluaskan jangkau wilayah pengiriman, itu hasil dari lakukan diskusi dengan pelanggan. Jadi ditunggu saja.”
[]Andriza Hamzah
Photo : Ist
Keterangan foto utama (ki-ka) : Vincent Tjendra – Maya Andita – Cynthia Ganesha
Ekspor tekstil dan pakaian jadi (TPT) agar tepat sasaran, ada pun salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh para pelaku Industri adalah dengan menentukan produk dan kualifikasi produk yang tepat. Ini tak lepas dari, pemenuhan persyaratan dan mekanisme yang diberlakukan oleh Negara tujuan ekspor. Menariknya, para pelaku Industri TPT, di samping perlu memetakan Negara tujuan […]
Memahami pentingnya transformasi digital bagi pelaku bisnis yang dapat mendukung terciptanya pengalaman terbaik bagi pelanggan, Qiscus, Perusahaan teknologi penyedia platform Multichannel Chat untuk bisnis, menggelar Conversa 2021. Merupakan konferensi — tahunan dan pertama diglkar — yang diadakan secara virtual, pada 28-30 September 2021, dengan mengangkat tema ‘Conversa 2021 Embracing Business Agility’, ini diharapkan dapat menjadi […]
Dampak akibat pandemi virus Corona, banyak dari masyarakat di Tanah Air, kegiatan kerjanya terhenti sejenak, dan tersendat, bahkan tak sedikit di antaranya aktivitasnya terhenti sehingga mengganggu pendapatan atau penghasilan yang rutin didapat secara berkala. Dari situasi, ini Pemerintah Indonesia telah menerapkan tahapan adaptasi kebiasaan barusalah satunya dengan melakukan pelonggaran pembatasan atau PSBB transisi pada sebagian wilayah […]