Morph Team Indonesia, Mengukir Prestasi Tingkat Dunia

Mengukir prestasi di Dunia sport pada Kejuaraan Dunia Red Bull Mobile Esports Open (MEO) season 3 World Final East, diikuti oleh Tim Rubic dan Boom ID yang meraih posisi 3 dan 4 berturut,   tentu sebuah pesona tersendiri bagi Morph Team dari Indonesia.

Merupakan suatu prestasi yang membanggakan untuk tim Indonesia yang baru pertama kali mengikuti kejuaran Dunia Red Bull MEO ini. 

“Indonesia ikut berpartisipasi dalam kejuaraan mobile gaming Dunia tahun,  ini karena merupakan pasar mobile games terbesar di Asia Tenggara dengan jumlah pemain mencapai 51 juta di tahun 2020. Terlebih sejak pandemic Covid-19, pertumbuhan pemain rata-rata 10-15% perbulan,” ujar  Jati Pratcoyo penyelenggara Red Bull MEO,   dari Mineski.

Pada kejuaraan Dunia, ini 3 tim esport yang mewakili Indonesia : Morph, Boom ID dan Rubic, dan Team Morph yang menembuas prestasi gemilang menjadi Juara Nasional, didirikan sejak awal Februari 2020 oleh Reza Oktovian dan Matthew berkolaborasi dengan Shinta Bubu. “Tujuan kami mendirikan Morph adalah untuk mengembangkan bakat dan talenta pemain Indonesia ke tingkat Dunia,” tutur Reza Oktovian. 

Red Bull MEO telah memasuki tahun ketiga penyelenggaraan mobile gaming Dunia yang kompetitif. Dalam kurun waktu 13 hari yang spektakuler, para pemain Hearthstone, Teamfight Tactics (TFT) dan PUBG Mobile di seluruh Dunia bertarung untuk menjadi yang terbaik di penghujung Maret 2021 ini.

Di tahun ketiga penyelengaraannya, kejuaraan Red Bull MEO akan mengakhiri musim yang paling ambisius dengan 13 hari final dunia dengan mengirim para pemain dan fans ke Istanbul secara virtual. 

Kejuaraan kali ini melibatkan Juara Nasional dari 28 Negara yang bertanding di panggung Dunia untuk menjadi yang terbaik di planet ini. Sejalan dengan tier tertinggi kompetisi,  final Dunia  menyodorkan para fans sebuah perayaan digital festival salah satu kota tercantik di Dunia yaitu Istanbul; termasuk tur virtual, siaran langsung, tantangan yang interaktif dan masih banyak lagi.

Lokasi unik Istanbul yang terletak di antara benua Asia dan Eropa membuatnya sangat cocok menjadi tempat pertarungan digital kejuaraan Dunia Red Bull MEO.  Tempat turnamen  menampilkan 3 lokasi ikonik di Istanbul yang penuh dengan sejarah untuk kompetisi Red Bull MEO Season 3 ini.

Kompetisi Hearthstone bertanding di Grand Bazaar, salah satu pasar tertua dan terbesar di dunia; turnamen TFT mengambil tempat di Ortakoy Square yang dinamis, sedangkan final PUBG Mobile dibagi menjadi 2 kejuaraan event regional Timur dan Barat, untuk memberikan pengalaman yang terbaik buat para pemain. Pengukuhan juara Timur dan Barat Red Bull MEO Season 3 ini mengambil tempat di Stasiun Kereta Api Haydarpasa dan Pelabuhan Haydarpasa. 

Menarik tentu. Para penonton final dilibatkan dalam permainan pencarian harta karun di area PUBG Mobile. Selain itu juga tersedia tur virtual tempat-tempat ikonik Istanbul termasuk Sultanahmet Square dan Menara Galata, video konten, interaktif mini games, dan masih banyak lagi.

Istanbul sudah menjadi tuan rumah Red Bull MEO Final Nasional untuk Turki pada bulan Juli tahun lalu; sebuah event yang sangat istimewa di mana para pemain bertanding di dalam mobil mereka di sebuah kapal yang bergerak untuk memastikan protokol kesehatan social distancing.

Puncak kompetisi Red Bull MEO Season 3 sendiri dimulai dengan final Dunia permainan strategi kartu cepat Hearthstone.

Penonton juga dapat menikmati siaran langsung final kompetisi auto games Riot Games TFT yang terbuka untuk umum.

Festival 13 hari Red Bull MEO ini memainkan 2 kompetisi untuk mencari Juara PUBG Mobile Timur dan Juara Barat dari beberapa organisasi profesional terbesar seluruh belahan Dunia yang sudah membuktikan diri mereka pada kejuaraan Nasional di Negara mereka masing-masing.

Terbilang, Red Bull MEO Season 3 merupakan kejuaraan yang paling sukses dengan jumlah pemain lebih dari 22 ribu dari 28 Negara yang mendaftar untuk bertanding.

[]Andriza Hamzah