Bersentuhan. Tepatnya dalam rangka Bulan Kesadaran Kanker Perut atau Kanker Lambung yang diperingati setiap bulan November, Yayasan Kanker Indonesia (YKI) — organisasi nirlaba yang bersifat sosial dan kemanusiaan di bidang kesehatan, khususnya dalam upaya penanggulangan kanker — menyelenggarakan diskusi tentang kanker perut dan nutrisi sehat untuk pencegahannya. Tentu, dari diskusi yang diselenggarakan YKI, berlangsung di […]
Hipertensi atau tekanan darah tinggi masih merupakan tantangan besar dalam Dunia kesehatan. Penyakit ini masih memiliki prevalensi yang tinggi di tingkat global mau pun Indonesia.
Hipertensi, selain faktor risiko seperti usia, jenis kelamin, genetika, serta gaya hidup tidak sehat, faktor kesadaran untuk memonitor tekanan darah secara rutin dan kurangnya kepatuhan terhadap pengobatan hipertensi membuat kasus hipertansi terus meningkat.
Studi dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan jumlah penderita hipertensi berusia 30-79 tahun telah bertambah dari 650 juta menjadi 1,28 miliar orang, dalam tiga dekade terakhir. Studi ini juga mengungkapkan bahwa sebanyak 53% wanita dan 62% pria dengan hipertensi, atau sekitar 720 juta orang, tidak menerima pengobatan yang dibutuhkan.
Bahkan, dera hipertensi atau tekanan darah tinggi, ini hingga kini masih menjadi penyebab utama kematian dini di seluruh Dunia. Kiranya, di sisi lain, pemeriksaan tekanan darah secara teratur dan kepatuhan terhadap pengobatan hipertensi yang menjadi kunci kontrol hipertensi secara optimal, seringkali diabaikan masyarakat.
Di Indonesia, Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 mendapati bahwa hanya separuh (54%) penderita hipertensi yang rutin minum obat anti hipertensi. Sebanyak 32,27% mengatakan tidak rutin minum obat dan 13,33% malah mengaku tidak pernah minum obat sama sekali.
Berpijak dari sana, dan dalam rangka memperingati Hari Hipertensi Sedunia 2022 mengusung tema ‘Measure your blood pressure, control it, live longer’, OMRON Healthcare (Pemimpinan di bidang teknologi kesehatan) Indonesia berkolaborasi dengan Kelompok Kerja (POKJA) Hipertensi dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) dan Yayasan Jantung Indonesia (YJI), berupaya mendorong pengendalian tekanan darah serta kepatuhan terhadap pengobatan hipertensi sebagai kunci optimal untuk mengontrol hipertensi.
Spesialis Jantung dr. Devie Caroline, Sp.JP.FIHA di acara virtual media briefing bertajuk :”Menuju Zero Cardiovascular Event”, pada Jumat, 20 Mei 2022, mengatakan, kepatuhan minum obat yang kurang optimal merupakan salah satu alasan penderita Hipertensi menjadi tidak terkontrol tekanan darahnya.
“Data menunjukkan bahwa hanya sekitar 50% dari pasien hipertensi yang patuh minum obat. Banyak faktor yang mempengaruhi kepatuhan minum obat. Beberapa alasan penderita hipertensi tidak minum obat antara lain karena penderita hipertensi merasa sehat, lupa minum obat, penderita memilih obat tradisional dan selain itu takut efek samping obat. Oleh sebab itu diperlukan beberapa strategi supaya penderita hipertensi menjadi patuh minum obat,” ujar dr. Devie Caroline dalam webinar WHD 2022 bertajuk “Periksa Tekanan Darah Anda Secara Akurat & Kendalikan dengan Kepatuhan terhadap Pengobatan”, kerjasama OMRON dengan PERKI dan YJI, pada Jumat, 20 Mei 2022.
Hal senada diungkapkan Ketua Pokja Hipertensi PERKI dr. Badai Bhatara Tiksnadi, MM, Sp.JP (K), FIHA. Menurutnya, tekanan darah seseorang harus terkontrol dengan target sesuai dengan penyakit penyertanya. “Pasien hipertensi sebaiknya tetap meminum obat hipertensi yang disarankan Dokter untuk menjaga tekanan darahnya tidak naik. Harus dipastikan bahwa diagnosis hipertensi dilakukan dengan teknik pengukuran yang benar dan akurat. Selain obat-obatan, pengendalian tekanan darah dapat dilakukan dengan cara non farmakologis seperti menggunakan alat pengukur tekanan darah digital, pembatasan asupan garam, latihan fisik intensitas sedang yang teratur, dan dengan mencapai berat badan ideal.”
“Pemantauan tekanan darah secara teratur di rumah merupakan cara yang efektif untuk mendeteksi dan mengelola hipertensi untuk mencegah berbagai macam komplikasi kesehatan yang berbahaya, seperti penyakit jantung, stroke, dan kematian,” tambah dr. Badai.
“OMRON senang sekali bisa berpartisipasi dalam peringatan Hari Hipertensi Sedunia 2022. Sejalan dengan misi OMRON untuk menciptakan Dunia yang bebas dari penyakit kardiovaskular (Going fo ZERO – melalui perawatan preventif) dengan membiasakan pemantauan tekanan darah secara teratur, mengontrol hipertensi secara aktif dan melakukan langkah-langkah menuju perubahan perilaku untuk mengatasi kebiasaan-kebiasaan yang dapat meningkatkan risiko sarangan jantung,” ucap Tomoaki Watanabe, Direktur OMRON Healthcare Indonesia.
Tiga inisiatif OMRON untuk mewujudkan visi Zero event, ini adalah terus berkontribusi dalam pengendalian hipertensi dengan merancang perangkat-perangkat inovatif, ditandai dengan adanya lebih dari 50 paten teknologi. Kemudian evolusi pengobatan penyakit kronis melalui percepatan layanan Remote Patient Monitoring (RPM), serta mengembangkan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk menganalisa data-data vital tubuh di rumah demi mendukung diagnosis dan perawatan pasien hipertensi.
“Kami percaya hal ini akan membantu mengurangi beban pasien dan keluarga mereka serta berkontribusi pada kehidupan yang lebih sehat dan memuaskan,” tutup Tomoaki Watanabe.
Dera rasa takut mejalani sunat, sudah terpinggirkan. Dengan kehadiran teknologi Needle–free injection yang ada pada Rumah Sunat dr. Mahdian. Tinggal lagi, pentingnya peran orangtua memotivasi si buah hati, bahwa sunat itu nyaman, aman dan tanpa nyeri. Sunat atau sirkumsisi merupakan prosedur membuang kulit prepusium penih atau lebih dikenal dengan sebutan kulup. Tindakan sunat dilakukan […]
Betapa penting dan berartinya kesehatan gigi dan mulut terjaga. Ini terkait dengan, hidup berkualitas hingga usia lanjut. Hanya saja, masih ada bahkan tak sedikit yang mengabaikan betapa penting dan perlunya menjaga kesehatan gigi dan mulut. Dari sanalah, juga berpijak dari hal itu, Unilever Indonesia melalui Pepsodent melakukan upaya yang baik dan indah untuk tujuan menjaga […]
Bulan suci Ramadhan merupakan bulan penuh keberkahan, ampunan serta kasih sayang dari Allah SWT. Dan selama bulan suci Ramadhan, kembali umat Muslim di seluruh Dunia menunaikan ibadah puasa. Di tahun, ini saat seluruh Dunia termasuk Indonesia, sedang dilanda pandemi virus Covid-19 sehingga kita semua dianjurkan untuk menerapkan social distancing dan tetap #DiRumahAja guna membantu meratakan […]