Bersentuhan. Tepatnya dalam rangka Bulan Kesadaran Kanker Perut atau Kanker Lambung yang diperingati setiap bulan November, Yayasan Kanker Indonesia (YKI) — organisasi nirlaba yang bersifat sosial dan kemanusiaan di bidang kesehatan, khususnya dalam upaya penanggulangan kanker — menyelenggarakan diskusi tentang kanker perut dan nutrisi sehat untuk pencegahannya. Tentu, dari diskusi yang diselenggarakan YKI, berlangsung di […]
Kehadirannya selama 4
dekade, Fair & Lovely tidak hanya membantu perawatan kulit wanita,
tetapi juga menginspirasi mereka untuk memberdayakan diri, mengejar impian dan
mengembangkan kecakapan.
Maka sejak hadir di
tahun 2017, Fair
& Lovely pun berkomitmen memfasilitasi wanita muda berprestasi
Indonesia mengenyam pendidikan yang lebih tinggi. Dan melalui “Fair & Lovely Bintang Beasiswa”, Fair & Lovely ingin menghantar agar mereka dapat memaksimalkan potensi,
lebih berdaya saing dan meraih impiannya.
Di tahun 2020, sebanyak 60 wanita muda yang terpilih dari 50 ribu pendaftar, adalah merupakan figur
dengan aspirasi serta motivasi besar untuk melangkah menuju masa depan yang
lebih cemerlang.
Mewakili ke-60 wanita
muda, adalah :Adik
Bintang Penerima Beasiswa Fair & Lovely “Bintang Beasiswa 2020” :
Meliana Septya Dini.
Melanjutkan pendidikan di Universitas Gadjah Mada
Jurusan: Pengembangan Produk Agroindustri.
Meliana tinggal di lingkungan yang dikelilingi dengan anak-anak yang
bersekolah hanya sampai jenjang SMA/SMK akibat keterbatasan biaya. Bregitu pun,
meski seorang petani, tidak menyurutkan
minatnya untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang lebih tinggi.
Sejumlah prestasi diraih semasa duduk di bangku SMA. Di antaranya, mengharumkan nama Indonesia dalam ajang “Young Inventors Challenge 2018” di Kuala Lumpur, Malaysia, dan berhasil meraih Bronze Medal berkat inovasinya berupa plastik ramah lingkungan. Prestasi ini juga menunjukkan kepedulian Meliana dalam menangani permasalahan sampah plastik yang sudah mengkhawatirkan. Selain itu, Meliana juga pernah mengikuti Project Paper Writing dan Video Pitch Contest di tingkat Asia.
Melalui Fair & Lovely Bintang Beasiswa, Meliana akan memulai langkah
baru di perguruan tinggi untuk berjuang meraih mimpinya menjadi seorang developer dan inventor di bidang makanan. Ia berharap kelak dapat menginspirasi
lingkungan tempat tinggalnya untuk terus
meraih mimpi.
Viona Angel
Gloryka Sianturi
Universitas Brawijaya
Jurusan: Hubungan Internasional
Remaja Putri dari
seorang Bapak berprofesi sebagai sopir dan Ibu seorang Ibu rumah tangga, tidak surut
semangat untuk mewujudkan mimpi kecilnya, yaitu bersekolah jauh hingga ke luar
Negeri. Pada tahun 2018, Ia pun mendapat kesempatan ke Negeri Paman Sam melalui program beasiswa
pertukaran pelajar selama satu tahun yang disponsori oleh Pemerintah Amerika
Serikat.
Pemilik keinginan
menjadi seorang project leader di
organisasi Internasional UNICEF, pun
menjalani salah satu langkahnya bekerja
sama di tengah komunitas orang Asing dengan berpartisipasi dalam konferensi
“Better Understanding for a Better World”. Selain itu, ia juga memimpin
“Project Cokelat”, sebuah program mengajar bahasa Inggris ke panti asuhan di
Tapanuli Tengah. Kelak jika berhasil masuk menjadi bagian dari UNICEF, Viona
ingin membuat berbagai kegiatan yang berdampak positif bagi banyak orang.
Nabila Rizky Amanda Mochtarom
Universitas Negeri Surabaya
Jurusan: Pendidikan Ekonomi
Nabila merupakan anak
yatim piatu yang sejak kecil diasuh dan tinggal bersama keluarga Pakde-nya yang kerja sebagai buruh pabrik di daerah Sidoarjo.Baginya
kendala finansial tidak dapat mematahkan semangat untuk terus melanjutkan
pendidikan.
Di jenjang SMK,
Nabila memiliki banyak prestasi, di antaranya sebagai perwakilan sekolah untuk
ajang perlombaan LKS Akuntansi SMK wilayah kerja se-Jawa Timur dan berhasil
mendapatkan Juara III. Selain itu,
Nabila juga berhasil menjadi Juara I satu lomba Jurnalistik wilayah Jawa Timur
tingkat SMA/SMK.
Bercita-cita menjadi
seorang guru, karena ia merasa bahwa
seluruh pencapaiannya tidak terlepas dari peran seorang guru. Sebagai bentuk
apresiasinya, Nabila ingin mengabdikan diri dalam sektor pendidikan dan kelak mengantarkan anak didiknya berprestasi lebih baik darinya. Kelak dengan
pendidikan tinggi, Nabila juga berharap dapat membalas kebaikan keluarga Pakde yang telah merawatnya.
Profil
Tokoh Perempuan Inspiratif
Raeni M.Sc.
Lahir dan besar di
Kendal, Jawa Tengah dengan Ayah sebagai
tukang becak. Bagi Raeni, keterbatasan finansial bukanlah halangan untuk
berhenti menjemput impian. Hal ini terbukti pada tahun 2010, Raeni berhasil
mendapatkan beasiswa dengan mengambil jurusan Akutansi di Universitas Negeri
Semarang (UNNES) dan memperoleh gelar
Cumlaude dengan IPK 3,96.
Tahun 2015, Raeni
kembali mendapatkan kesempatan untuk melanjutkan perkuliahan S2 melalui program
beasiswa di University of Birmingham, UK dan berhasil memperoleh gelar Cumlaude untuk kedua kalinya.
Dengan prestasi yang
diraihnya, ia berkesempatan menjadi perwakilan untuk memberikan speech di acara Closing Ceremony TCDC Seminar of Financing and Financial Cooperation
Management di Tiongkok. Tidak berhenti sampai di situ, kini ia melanjutkan
perkuliahan doktoral melalui program beasiswa di universitas yang sama.
Ia meyakini, bahwa pendidikan merupakan investasi yang
dapat membukakan berbagai pintu menuju jalan penuh kebaikan dan keajaiban. Tercatat,
ia turut aktif berbagi ilmu melalui
berbagai aktivitas seperti menjadi Asisten Pengajar untuk Modul Audit di
Birmingham Business School pada tahun 2019 lalu dan kini, ia juga aktif sebagai
dosen Accounting di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang (UNNES) hingga
bulan Desember 2020 mendatang.
Selain itu, ia juga
telah menulis beberapa buku seperti What
are the Challenges in Designing an Effective Personal Income Tax Systems?
(2015), Strengthening PROPER
Implementation to Improve Transparency in Managing Carbon Emission among
Indonesian Manufacturing Companies (2017) dan Boundary Objects: Sustaining Impact of Green Sukuk Life Cycle to
Address Climate Change Issues (2019).
Menyambut Hari Cuci Tangan SeDunia yang dicanangkan PBB setiap 15 Oktober, Lifebuoy menggelar acara seru untuk menyebarluaskan edukasi Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) di 5 Momen Penting, yaitu: sebelum makan, setelah bermain, setelah batuk atau bersin, setelah dari toilet, dan setelah bepergian, dengan cara yang kreatif dan menyenangkan bagi anak, yaitu bermain. Acara yang digelar […]
Melalui sejumlah inisiatifnya, Fair & Lovely, yang berkomitmen membuka akses pendidikan dan konsisten memberi beasiswa kepada wanita muda usia untuk melanjutkan pendidikan ke Universitas favoritnya, memasuki tahun ke-4, kembali mewujudkan impian wanita muda Indonesia untuk lanjutkan pendidikan tinggi di universitas favorit pilihannya. Tepatnya pada hari Jumat, 04 September 2020, Fair & Lovely bekerjasama dengan Hoshiora […]