Sebuah Penemuan Kembali PUMA R-SYSTEM

Jakarta, 18 April 2018 – PUMA secara konsisten menjaga sentuhan olahraga yang telah dipertahankan selama bertahun-tahun dan menjadikannya inspirasi untuk koleksi Sportstyle terkini. Terilhami sentuhan retro, tahun 2018 ini PUMA mendesain ulang salah satu sneakers andalannya, PUMA RS.

Sneakers RS (RUNNING SYSTEM) yang orisinal terkenal kental dengan inovasi dan teknologi bantalan sepatu kelas atas khas tahun 80-an. Kala itu sneakers ini adalah solusi dari PUMA untuk menjawab permintaan pasar akan sepatu lari yang stabil.

“Kami bernostalgia dengan estetika masa lalu dan ekspektasi masa depan. Inilah cara PUMA mendefiniskan RS–0 terbaru. Membawa sentuhan dari masa lalu, mengembangkannya dan menciptakannya kembali untuk masa kini’ ujar Heiko Desens, Creative Director PUMA untuk lini bisnis Sportstyle.

The OG R-SYSTEM

Dirilis pada tahun 1986, PUMA RS-100 adalah sepat lari yang dianggap canggih pada masanya. Sepatu dengan model modis dan nyaman ini memiliki bagian atas kulit dan tekstil,  padded collar  yang empuk, outsole yang terbuat dari karet serta dilengkapi dengan teknologi PUMA R-SYSTEM untuk bantalannya.

Ini adalah sepatu analitik pertama yang dapat memberikan para pelari kekuatan komputasi untuk membantu kinerja mereka. Menggunakan Chip Komputer rancangan khusus yang terletak pas di tumit kaki kanan dapat mencatat waktu, jarak, dan kalori yang dikeluarkan secara langsung.

R-SYSTEM REBOOT

RS – 0 terbaru telah mengalami perubahan future-retro dengan model terbaru yang tinggal dimasa depan namun menyerupai masa lalu. Dimulai dari Musim Semi-Musim panas ’18. PUMA akan memulai cerita RS dengan reinvention model RS-0 diikuti dengan iterasi retro modern dari RS-100 dan RS0350. PUMA juga telah bermitra dengan Influential dan Creative Brands, Individu, dan insititusi untuk terus mendorong kebudayaan untuk maju dan berinovasi dalam desain, gaya, teknologi, dan lainnya, seperti Polaroid, Roland dan Sega.

RS-0 Polaroid

Kolaborasi dengan merek yang dikenal dengan instant photography selama 80 tahun ini terinspirasi dari terobosan Polaroid OneStep kemera ringkas. Dengan fitur kulit berwarna putih di bagian atas, elemen lubang-lubang kecil, 6mm flat, tali reflektif serta spektrum warna Polaroid nan ikonik di bagian heel. Penempatan label PUMA dan Polaroid bisa ditemukan di lidah label, bantalan kaki dan dol bagian luar.

RS-0 Roland

PUMA RS-0 Roland terinspirasi dari terobosan TR-808 drum machine yang telah menghentak sejarah musik di seluruh dunia. Lebih dari kemampuannya, mesin ini terlihat menarik dengan panel multi warna dengan tombol yang bermain dengan lampu-lampu LED. Nuansa retro yang sama juga hadir di koleksi RS-0 Roland sneakers dimana terbuat dari kulit premium gitam di bagain atas, elemen lubang-lbang kecil, 6mm flat, tali dan sol bagian tengah yang reflektif dengan tulisan “Rhythm Composer” dan “Bass Drim”aksentuasi dimana gradasi orange semakin jelas di bagia karet sol bagian luar.

SEGA RS-0 SONIC

Bagian atas terbuat dari bahan suede yang akan mengingatkan pada bulu biru Sonic bersama sol luar merah mencolok dari sepatu ini. Jika dilihat lebih mendetail, Anda akan menemukan warna-warna tersembunyi dari permainan favorit ini- dari lingkaran emas klasik, rumput hijau yang segar dimana dia ngebut diatasnya. Cerita berlanjut di bagian sol tengah dan dalam dengan print kotak-kotak yang eksentrik.

Febbyprm

Foto: Dok. PUMA