Rexona Run, ajang lari tahunan yang diusung Rexona bertujuan mendukung semua pelari – baik pemula mau pun berpengalaman – dalam perjalanan mereka menjadi lebih aktif dan #LanjutTerus bergerak, kembali dihadirkan. Rexona Run 2024 yang digelar pada 17 November 2024 di Digital Hub BSD City, Rexona Run 2024 berjalan lancer dan sukses, bahkan menawan. Melibatkan 3.500 […]
Rasa peduli, diwujudkan dengan turut memberi semangat bagi anak-anak disabilitas melalui pertunjukan teater musikal bertema “Still Life: The Story of Vincent Van Gogh”, itulah yang disampaikan Youth of Performing Arts (YJP), Komunitas pemusik kaula muda.
Pertunjukan teater merupakan hasil kerjasama YJP dan The Saraswati Learning Center (SLC), organisasi nirlaba yang melayani pemdidikan dan terapi bagi anak-anak — berumur 0 – 18 tahun — berkebutuhan khusus, yang terbilang rutin melaksanakan ragam kegiatan, ini berlangsung sepanjang dua hari berturut-turut — 19 & 20 Juni 2019 –, bertempat di Pusat Perfilman H. Usmai Ismail – Jakarta Selatan, beroleh perhatian tersendiri. Dan, dipenuhi penikmat teater musik.
Atas terselenggaranya teater musik, ini di penghujung acara Divanka Larastessya Djamalus, selaku Director, Producer dan Lyricist JYPA, mengatakan, “Walaupun tujuan utama JYPA adalah untuk memajukan para pemuda, tetapi juga mempunyai tujuan untuk menyebarkan pesan-pesan penting melalui komunitas mereka. Jadi ‘Still Life’ tidak terbatas dengan musik, seni dan tari, tetapi juga menyebarkan pesan positif tentang masalah-masalah yang diremehkan di Indonesia.”
Divanka pun mengungkap keprihatinan dengan tak sedikit masyarakat Indonesia yang cenderung mengabaikan meningkatnya masalah kesehatan mental.
“Karenanya, JYPA sangat berharap untuk dapat menghilangkan stigmatisasi prasangka negatif penyakit mental dengan cara melukiskan kehidupan jujur, namun indah yang sudah dilalui oleh Vincent Van Gogh. Dari kolaborasi dengan Saraswati Learning Center, mereka akan menyebarkan kesadaran terhadap kesehatan mental dan kecacatan mobilitas kognitif, seperti Cerebral Palsy, Down Syndrome dan lain-lain.”
Menjadi catatan tersendiri dari acara teater musik persembahan JYPA dan dana dari hasil penjualan tiket dan lelang lukisan yang dipajang, disampaikan bagi keluarga-keluarga berkebutuhan khusus ini.
Seperti dikatakan oleh Pendiri Saraswati Learning Center (SLC), Reshma Wijaya Bhojwani, teater musik dan juga lelang lukisan yang dibuat oleh kolaborasi seniman dengan difabel tersebut sebagai ajang pembuktian untuk mengubah pola pikir.
“Semua orang harus melihat dari segi kemampuan masing-masing individu bukan dari ketidakmampuan. Kita semua berbeda baik dari segi penampilan, karakter, kegemaran, pola pikir dan sebagainya.Jadi mulai sekarang juga ubah pola pikir lihat dari segi kemampuan bukan dari ketidakmampuan,” lanjut Reshma.
Kompetisi ‘JOOX Karaoke Superstar’, berlangsung selama 8 minggu, secara lebih detail, memiliki 5 tahap eliminasi (Top 1500, Top 200, Top 60, Top 15 dan finalis Top 6). Faktor penjurian dititikberatkan pada kualitas vokal para peserta dan jumlah vote yang mereka dapatkan dari fans masing masing. Para Juri yang merupakan mentor, selama proses kompetisi bantu membimbing […]
Sarana kuliner terus bertumbuhan, terlebih di daerah pariwisata dan juga kota-kota besar Tanah Air. Di antaranya, Pulau Bali yang bergelimang wisatawan dalam dan mancanegara. Untuk memberi kenyaman para pendatang – baik wisatawan dalam dan luar Negeri, juga tentu masyarakat setempat — hingga berkenan berlama berada di daerah yang dikunjungi, tak dimungkiri, pelaku usaha kuliner pun […]
Prestasi memukau tentunya, dengan apa yang telah dilakukan anak muda pemilik dan pengelola Warung Pintar, sebuah platform yang membuka kesempatan pengusaha ritel kecil untuk melakukan modernisasi bisnis dengan pendekatan teknologi dan analisis data.m Hasil yang diukir, dalam hitungan waktu 10 bulan, dari semenjak berdiri — tepatnya 11 November 2017 — Warung Pintar telah mendorong kemandirian […]