Tiada henti melakukan hal menawan hingga menggelitik rasa pelanggan setia. IKEA Indonesia kembali menghadirkan promo spesial di Restoran dan Bistro IKEA khusus untuk anggota program loyalitas IKEA Family (IFAM). Penawaran ini menjadi bentuk apresiasi kepada pelanggan setia sekaligus melengkapi pengalaman berkunjung ke IKEA. ”Melalui penawaran spesial ini, kami ingin memberikan kesempatan bagi anggota IKEA Family […]
Bertepatan
dengan peluncuran NIVEA Lip Crayon, NIVEA juga mengadakan kampanye
#TwoStay Connected, dengan
melakukan eksperiman sosial bersama 2
pasang sahabat terpilih. Kedua sahabat, ini diajak untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan menarik dari 36 Questions that Lead to Love, yang
dikembangkan oleh Dr Arthur Aron,
seorang Profesor di bidang Psikologi dari Story Book University, New York.
“Melalui kegiatan, ini kedua pasang sahabat
merasa terkesan saat mengetahui sisi lain dari sahabatnya. Mereka juga
jadi dapat mengenali perubahan yang dialami masing-masing sahabat. Pengalaman ini pun lantas dirasa lebih
mendekatkan hubungan persahabatan mereka. Dari sanalah NIVEA berharap dapat
menginspirasi konsumen untuk tetap semangat dalam menjalnin komunikasi dan
hubungan dengan orang terdekat dan terkasih agar dapat merasa lebih bahagia. Yang tentunya mengurangi stres yang mungkin
dirasakan selama masa sulit seperti sekarang ini,” tutur Goldi Rumawas, Brand Executive NIVEA Face & Lips.
DarI kualitas hubungan sosial yang positif
dan bermakna yang merupakan kunci dari terbangunnya kebahagiaan seseorang, maka ketika kebahagiaan terjaga, kita akan menjadi lebih
sehat sehingga dapat menghadapi tantangan
dengan lebih baik.
Psikolog Anak, Remaja dan Keluarga, Saskhya Aulia Prima M.Psi., menjelaskan,”Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kualitas hubungan sosial adalah dengan melakukan flow activity seperti membuat kerajinan tangan, memasak atau pun olahraga bersama teman secara virtual. Kegiatan seperti, ini mendorong kita untuk memfokusikan tenaga dan waktu dalam menyelesaikannya. Sehingga dapat membantu mengalihkan kita dari perasaan bosan atau pun kesepian. Kita bisa menikmati setiap tahap perkembangan yang akan terasa lebih bermakna saat dijalani bersama teman atau pun orang terdekat.”
Ket Photo (ki-ka) : Tjut Irmani Yuza (Infulencer) – Goldi Rumawas, Brand Executive NIVEA Face & Lips
Saskhya Aulia juga mengungkapkan bahwa salah
satu kelompok masyarakat yang paliing membutuhkan koneksi dengan orang lain adalah generasi Z.
Dirincikan, bahwa generasi Z cenderung
lebih rentan merasa kesepian dan
cemas karena sebagian besar dari mereka
belum berkeluarga. Dan banyak
dari mereka yang sedang meniti karier.
Saskhya Aulia
melengkapi keterangannya dengan memberi kiat untuk menghadapi masa sulit seperti ini. Katanya,”Selain menjaga kualitas komunikasi dan hubungan dengan orang lain, merawat dan menjaga
penampilan diri sendiri juga penting untuk dilakukan. Sekali pun saat tidak berkegiatan di luar rumah, karena
penampilan diri yang terawat dapat membuat kita merasa lebih bahagia.”
[]Andriza
Hamzah
Photo : Dok.
Prodigy PR
Keterangan Photo Utama :
Saskhya Aulia Prima M.Psi., Psikolog Anak, Remaja dan Keluarga,
Mimpi terindah hampir banyak siswa Tanah Air dan bersyukur terwujud, di antaranya adalah berkesempatan mengikuti ajang pencarian bakat Bintang SMA. Tak pelak, ajang pencarian bakat online satu-satunya untuk siswa SMA atau sederajat tingkat Nasional yang terbuka untuk apa pun bakat dan mimpinya yang digelar POCARI SWEAT di setiap tahun, dimulai sejak 2019, menjadi sangat dinanti. Konsisten […]
Ada goresan menawan dari penyedia teknologi dan solusi komunikasi profesional terkemuka, Hytera Communications, Dengan bangga kembali menjadi mitra resmi turnamen golf ternama di Indonesia, dalam penyelenggaraan “BNI Indonesian Masters 2024”. Yang menyediakan solusi Push-to-talk over Cellular (PoC) terbaru yaitu Hytera P30 untuk mendukung kolaborasi mulus dan efektif di antara berbagai tugas. Pada penyelenggaraan turnamen, berlangsung […]
Selama ratusan tahun. Hutan memiliki peran sangat penting bagi kehidupan dan perkembangan ekonomi dengan kapasitas biologisnya sebagai sumber energi terbarukan. Maka pelestarian hutan juga berkaitan dengan kegiatan ekonomi sirkular yang sudah banyak diterapkan. Tentu, untuk menjaga lingkungan yang lebih baik. Sebuah diskusi bertema “The Future of Forest: A Discourse on The Circular Economy”digelar, 11 Oktober […]