Bersentuhan. Tepatnya dalam rangka Bulan Kesadaran Kanker Perut atau Kanker Lambung yang diperingati setiap bulan November, Yayasan Kanker Indonesia (YKI) — organisasi nirlaba yang bersifat sosial dan kemanusiaan di bidang kesehatan, khususnya dalam upaya penanggulangan kanker — menyelenggarakan diskusi tentang kanker perut dan nutrisi sehat untuk pencegahannya. Tentu, dari diskusi yang diselenggarakan YKI, berlangsung di […]
Ijoel Dwijanti, FDJ (Female Disc Jockey) yang sudah malang melintang di Dunia Disc Jockey selama hampir 34 tahun, tak henti berkegiatan di Dunia yang yang menghantar langkahnya hingga meraih prestasi memukau : Juara 2 di ajang Indonesia DJ Festival 1986 dan Juara 2 Asean DJ Festival 1987.
Mengawali tahun 2021,wanita kelahiran Kota Bandung, Jawa Barat, ini di tengah aktivitasnya yang padat — sebagai Pengacara –, Pendiri sekaligus Pengajar Sekolah DJ, The Doctor DJ School, dan membangun organisasi Persatuan Disc Jockey Indonesia (PDJI), duduk sebagai Ketua Bidang Hukumham, kini sedang bersiap menyelenggarakan Uji Kompetensi Sertifikasi Disc Jockey yang akan berlangsung pada tanggal 27 Maret 2021 di Bandung.
Ijoel, demikian panggilan akrabnya, tidak sendiri namun bekerjasama dengan sahabat lamanya yaitu David Klein Karnadi selaku Assesor dari LSPMI dan tentunya dengan BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi)
Uji Kompetensi Serifikasi Disc Jockey, seperti diungkap Ijole, panggilan akrabnya, itu merupakan cita-citanya sejak lama, yaitu Profesi sebagai seorang DJ yang diakui oleh Negara. “Karena kita tidak ingin nanti ke depannya, malah DJ luar Indonesia yang akan mendomimasi di Club-Club beken dan besar di seluruh Indonesia. Lebih dari itu, agar nanti semua Profesi yang diakui oleh Pemerintah harus memiliki Sertifikasi Profesi. Kaarena Negara telah mengakui DJ sebagai Profesi maka nantinya di KTP dapat mencantumkan dalam Pekerjaan adalah Musisi Media Baru (termasuk DJ di dalamnya).”
Berikut penjelasan Ijoel mengenai mengapa harus mengikuti Uji Kompetensi DJ ?
1. Semua Profesi di Indonesia diwajibkan memiliki Sertifikat SKKNI
2. Go Internasional karena sertifikat SKKNI dari BNSP diterima secara
Internasional
3. Sanggup mengidentifikasi kontrak kerja
4. Sanggup menentukan Riders
5. Memiliki kemampuan membuat materi promo sendiri
6. Mampu menyeleksi dan memastikan lagu-lagu yang akan dimainkan
7. Mampu mempersiapkan dan set-up peralatan DJ termasuk kabel audio
8. Menguasai teknik dalam beat matching, beat mixing dengan baik dan
benar
“Uji Kompetensi ini merupakan ujian yang Pertama atau angkatan Pertama, di mana nanti ke depannya kita akan mengadakan secara rutin, bisa 3 bulan sekali atau 6 bulan 1kali,” kata Ijoel.
[]Andriza Hamzah
Photo : Dok. The Doctor DJ School
