Rexona Run, ajang lari tahunan yang diusung Rexona bertujuan mendukung semua pelari – baik pemula mau pun berpengalaman – dalam perjalanan mereka menjadi lebih aktif dan #LanjutTerus bergerak, kembali dihadirkan. Rexona Run 2024 yang digelar pada 17 November 2024 di Digital Hub BSD City, Rexona Run 2024 berjalan lancer dan sukses, bahkan menawan. Melibatkan 3.500 […]
Menyambut Hari Kesehatan Gigi Nasional, PT Unilever Indonesia, Tbk. melalui Pepsodent bersama Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Asosiasi Fakultas Kedokteran Gigi Indonesia (AFDOKGI), Asosiasi Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Indonesia (ARSGMPI) serta Kementerian Kesehatan Republik Indonesia meresmikan Bulan Kesehatan Gigi Nasional (BKGN) 2022 di Gelora Bung Karno, .
Melalui tema “Pulih Bersama dengan Senyum Sehat Indonesia”, BKGN 2022 menyoroti isu pentingnya memulihkan kebiasaan menyikat gigi pagi dan malam hari, serta rutin berkonsultasi ke Dokter Gigi, yang mengalami penurunan selama pandemi. Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat kembali bangkit, hidup lebih sehat dan produktif dengan senyum Indonesia.
Acara peresmian yang turut disaksikan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Kesehatan RI dan Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta secara daring, ini diramaikan oleh lebih dari 500 siswa/i Sekolah Dasar di wilayah Jabodetabek dan ribuan siswa/i yang berasal dari 210 Kota/Kabupaten di berbagai wilayah Indonesia untuk melakukan kegiatan sikat gigi bersama secara langsung mau pun virtual, sebagai simbol komitmen meningkatkan kebiasaan merawat kesehatan gigi dan mulut dengan tepat.
“Kesehatan gigi dan mulut sangat penting untuk dijaga terutama di masa anak-anak, sehingga ketika tua gigi tetap dalam kondisi yang baik. Terlebih lagi, kondisi gigi dan mulut ini berdampak pada asupan gizi anak. Kalau gigi dan mulut tidak sehat, maka asupan gizinya jadi berkurang dan akhirnya kondisi kesehatan bisa menurun. Mari menggunakan momentum hari ini untuk menggugah kesadaran kita semua terhadap pentingnya kesehatan gigi dan mulut, mulai dari gigi kita sendiri, dan tidak usah takut untuk secara rutin memeriksakan gigi dan mulut,” ujar Budi Gunadi Sadikin.
“Tidak hanya menumbuhkan bisnis, Unilever Indonesia juga mendorong seluruh brand-nya untuk terus memberikan dampak positif terhadap masyarakat dan lingkungan. Dukungan Pepsodent dalam kegiatan tahunan BKGN merupakan wujud nyata dari salah satu pilar strategi ‘The Unilever Compass’: meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Di pelaksanaannya yang ke-13, ini kami percaya dengan kolaborasi berbagai pihak BKGN 2022 akan semakin memperkuat konsistensi Pepsodent dalam melindungi senyum Indonesia,” ujar Ainul Yaqin, Personal Care Director, PT Unilever Indonesia.
Sementara itu, Drg. Ratu Mirah Afifah, GCClinDent., MDSc., Head of Professional Marketing Personal Care Unilever Indonesia mengatakan, Pepsodent terus mewujudkan purpose untuk mendukung edukasi dan perawatan gigi dan mulut.
Lanjutnya,“Hal ini menjadi semakin krusial karena survei Pepsodent memperlihatkan adanya peningkatan permasalahan gigi dan mulut pada masyarakat selama pandemi, seperti kemunculan gigi berlubang baru pada 25% responden akibat menurunnya kebiasaan merawat kesehatan gigi dan mulut.”
“Dari survei ini terlihat bahwa di masa pandemi, kebiasaan orang tua menyikat gigi pada pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur telah menurun sebesar 5%, bahkan pada anak penurunannya dua kali lebih besar, yaitu 11%. Memprihatinkan bahwa meski pandemi sudah mereda, kebiasaan yang terlanjur terbentuk ini belum berubah signifikan,” tambah drg. Mirah, panggilan akrabnya.
Ganggu Kenyamanan dan Produktivitas
Dalam acara dengan MC Meliana Putri, drg. Usman Sumantri, MSc, Ketua Pengurus Besar PDGI mengatakan,”Beberapa risiko yang dapat timbul di balik kebiasaan buruk, ini adalah masalah gigi berlubang, infeksi gusi, hingga rasa sakit yang sangat mengganggu kenyamanan dan produktivitas. Bahkan di masa pandemi 60% dari orang yang mengalami sakit gigi tetap menghindari berkunjung ke Dokter Gigi . Untuk itu, diperlukan intervensi segera untuk memulihkan kebiasaan masyarakat dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut mereka.”
Menyikapi hal ini, Pepsodent bersama PDGI, AFDOKGI, dan ARSGMPI telah menghadirkan berbagai program untuk terus melindungi kesehatan gigi dan mulut masyarakat sekaligus mendukung Pemerintah dalam mentransformasi sistem kesehatan di Indonesia. Salah satu inovasi terbesarnya adalah pemanfaatan teknologi digital melalui layanan teledentistry.
“Tanya Dokter Gigi by Pepsodent”, yang sejak 2020 hingga sekarang telah melayani lebih dari 41.000 masyarakat. Layanan yang dilengkapi dengan fitur video call, ini didukung oleh Dokter Gigi dari 28 Fakultas Kedokteran Gigi dan 107 PDGI cabang.
BKGN adalah program tahunan yang digelar Pepsodent dan seluruh mitranya sejak tanggal 12 September 2010 – yang kemudian ditetapkan sebagai Hari Kesehatan Gigi Nasional oleh Kemenkes RI di tahun 2011. Setelah sepenuhnya dilaksanakan secara virtual melalui layanan teledentistry selama dua tahun terakhir, tahun ini BKGN kembali hadir secara langsung untuk memberikan perawatan gigi gratis di 28 FKG dan RSGM yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia hingga Desember 2022.
Pada acara yang menghadirkan pasangan Selebriti : Ananda Omesh – Ayu Lestari, Ringgo Agus Rahman – Sabai Dieter, dan Agtha Suci, drg. R. Rahardyan Parnaadji, M.Kes., Sp. Pros, Ketua AFDOKGI berpendapat, “Memulihkan kebiasaan dalam merawat kesehatan gigi dan mulut merupakan tanggung jawab bersama, termasuk kami dari kalangan akademisi. Setelah sekian lama para calon Dokter Gigi menghadapi keterbatasan untuk memberikan perawatan gigi dan mulut secara langsung, BKGN 2022 menjadi momen yang sangat baik untuk kembali melakukan pengabdian masyarakat, dan memberikan edukasi kesehatan gigi dan mulut.”
Dr. drg. Yulita Hendrartini, M.Kes, AAK, Ketua ARSGMPI turut menyatakan antusiasmenya, “Di tengah situasi pandemi, seluruh Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan yang terlibat siap memastikan bahwa rangkaian kegiatan BKGN 2022 akan dilakukan dengan mematuhi protokol kesehatan, mulai dari screening kesehatan yang ketat, menjamin kehigienisan semua perangkat pendukung, mencegah kerumunan, hingga memonitor jumlah pasien yang dapat dilayani.”
“Selain memberikan perawatan gigi gratis secara langsung, BKGN 2022 juga akan tetap mengoptimalkan edukasi ke sekolah dan konsultasi kesehatan gigi dan mulut melalui layanan teledentistry ‘Tanya Dokter Gigi by Pepsodent’ yang dapat diakses dengan mudah melalui QR code yang tertera di kemasan Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang. Semoga pelaksanaan BKGN 2022 dapat membantu memulihkan kebiasaan merawat gigi dan mulut agar masyarakat Indonesia bisa hidup lebih sehat, bangkit lebih kuat, bebas gigi berlubang,” tutup drg. Mirah.
Tentu menjadi catatan dan perhatian khusus, estimasi kejadian kanker di Indonesia pada tahun 2020, menurut data GLOBOCAN 2020, mencapai 396.914 kasus baru dan sebanyak 234.511 kematian akibat kanker. Sementara itu, sebuah studi yang diterbitkan dalam Lancet Public Health dari American Cancer Society selama 20 tahun terakhir menunjukkan terjadi peningkatan tajam pada kejadian kanker pada mereka […]
Diperkirakan terdapat 2,1 juta kasus kanker paru-paru, dan 1,8 juta kematian pada 2018 di seluruh dunia. Maka, tingkat kematian karena kanker paru-paru merupakan yang paling tinggi untuk kanker. Di Indonesia tercatat, 14% dari total kematian karena kanker disebabkan oleh kanker paru yang menjadikan penyakit fatal ini sebagai kanker pembunuh nomor . Sementara sebenarnya, di sisi […]
Jakarta, 20 Maret 2018 – Rutinitas tidur berpelukan dengan pasangan nyatanya berikan beberapa hal positif. Terkecuali rasa nyaman, serta menguatkan ikatan, dapat juga buat tidur lebih lelap. Beragam faedah itu menurut pandangan beberapa psikolog berbuntut pada rasa bahagia keseluruhannya. Bahkan juga sentuhan yang dikerjakan bisa berikan rasa aman serta kurangi stres. Bila masih tetap sangsi […]