Terasa, Anda dan banyak dari kita kesulitan membendung dan menghindari godaan kuliner. Terlebih tradisi Lebaran yang diwarnai dengan hidangan lezat. Faktanya, selama perayaan, mayoritas masyarakat bahkan sering mengonsumsi makanan lebih dari tiga kali dalam sehari. Dan, penganan yang dikonsumsi yang kaya akan lemak yang dapat meningkatkan risiko kolesterol tinggi. Berujung, dapat membawa dampak negatif bagi kesehatan jangka panjang. […]
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) melalui Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Mustahik
memberdayakan Komunitas Tungarungu dalam
Program Cash for Work. dengan menggandeng komunitas tunarungu fingertalk.
‘Cash For Work BAZNAS’, merupakan salah satu bentuk kegiatan padat
karya dengan memberikan upah langsung kepada tenaga kerja atau relawan yang
terlibat dalam aktivitas sosial BAZNAS, diikuti peserta dengan antusias.
Pelaksanaan ‘Cash For Work BAZNAS’ yang
melibatkan komunitas tunarungu ini dalam rangka untuk memberdayakan mereka di
tengah krisis Covid-19. Demikian disampaikan oleh Plt. Kepala
Program melalui Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Mustahik, Deden Kuswanda
mengatakan
“Saat ini mereka tidak bisa bekerja karena kafe tempat mereka bekerja tutup sementara selama pandemi COVID-19. Akibatnya mereka kini tidak memiliki penghasilan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” kata Deden Kuswanda, Kamis (14/5/2020).
Para pekerja tunarungu ini semangat mengikuti
kegiatan pembagian masker, sarung
tangan, penutup kepala kepada mustahik
pelaku usaha, hingga hidangan buka puasa. Menariknya mereka membagikan bantuan
tersebut dengan cara yang unik, yaitu menggunakan bahasa isyarat sebagai media
komunikasi. Antusias serta semangat yang mereka tunjukkan memberikan optimisme
tersendiri terhadap masyarakat untuk selalu bersyukur dengan kondisi
apapun.
“Cash For Work BAZNAS ini diharapkan dapat
membantu mustahik secara ekonomi,” ujarnya lebih lanjut.
Kegiatan Cash For Work BAZNAS ini merupakan
aktivitas yang mengikutsertakan pendamping wilayah dan mustahik pengusaha warung Zmart
sebagai pemandu kegiatan. Pemberian masker, sarung tangan dan penutup
kepala kepada mustahik pelaku usaha
dilakukan untuk mendukung ke-higienis-an usaha mereka. Adapun aksi Cash For
Work lainnya dilakukan dititik terdampak yakni, Bekasi, Kota Bogor, Jakarta
Timur, Jakarta Pusat dan Depok, dengan total penerima manfaat sekitar 500
mustahik.
Pada kesempatan itu selain membagikan 300
paket masker lengkap dengan penutup
kepala dan sarung tangan, relawan peserta Cash For Work BAZNAS membagikan 100
boks nasi sebagai hidangan berbuka puasa. Peserta juga mengedukasi masyarakat
dan memasang poster edukasi di tiap titik terdampak. Kegiatan diakhiri dengan
membagikan voucher belanja Zmart
senilai 300ribu rupiah kepada para relawan yang terlibat, yang dapat dapat ditukar dengan paket sembako di warung
Zmart terdekat.
Tentu akan menjadi penguat modal dan ekspansi bisnis bagi perseroan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. dengan masuknya dana Rp1 triliun dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Dikatakan oleh Direktur Utama Bank Muamalat Achmad K. Permana bahwa masuknya dana tersebut setelah BPKH melaksanakan haknya sebagai pemegang saham mayoritas dalam proses rights issue perseroan yang distribusinya telah […]
Kehadiran anak merupakan amanah dan anugerah dari Sang Maha Kuasa. Kehidupan pasangan dalam perkawinan akan disempurnakan dengan kehadiran buah hati. Hal ini jugalah yang dialami pasangan Jacobus Dwihartanto dan Caroline. Kehidupan perkawinan mereka lengkap dengan kehadiran bayi cantik, yang kemudian dinamai Maria Priscilla Dwihartanto, pada 14 Mei 1997. Ia lahir setelah orangtua yang menantikannya selama […]
Pandemik Covid-19 tengah menjadi sorotan di seluruh penjuru Dunia, Pemerintah Indonesia telah menginstruksikan agar seluruh masyarakat mendukung upaya pencegahan sebaran virus, salah satunya dengan tetap berada di rumah dan menjaga kesehatan serta kebersihan. SCG, merupakan salah satu pemimpin bisnis terkemuka di kawasan ASEAN, melalui anak perusahaannya, PT Semen Jawa dan PT Tambang Sukabumi, mendukung imbauan […]