Rexona Run, ajang lari tahunan yang diusung Rexona bertujuan mendukung semua pelari – baik pemula mau pun berpengalaman – dalam perjalanan mereka menjadi lebih aktif dan #LanjutTerus bergerak, kembali dihadirkan. Rexona Run 2024 yang digelar pada 17 November 2024 di Digital Hub BSD City, Rexona Run 2024 berjalan lancer dan sukses, bahkan menawan. Melibatkan 3.500 […]
Meningkatkan literasi dasar, termasuk
literasi keuangan anak di Papua, adalah bentuk kelanjutan komitmen PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) dalam meningkatkan
literasi dasar, termasuk literasi keuangan anak di Papua.
Sejalan dengan komitmen ‘We DO Good’, Prudential Indonesia bersama UNICEF meluncurkan lima buku ‘Gemar Membaca Masa Depan Cemerlang (Gemilang)’ edisi Literasi Keuangan. Merupakan buku yang disusun berdasarkan kurikulum 2013, didukung penuh oleh Pemerintah Provinsi Papua untuk meningkatkan kecakapan keuangan dasar 11.000 anak-anak di berbagai wilayah di Tanah Papua.
Kehadiran buku-buku, ini dari melihat kemampuan literasi anak di Indonesia sebagai pondasi dasar masih perlu ditingkatkan, khususnya di wilayah Timur Indonesia. Indeks Alibaca Nasional Provinsi Papua menempati peringkat akhir dengan nilai 19,9, sedangkan rata-rata Nasional adalah 37,32. Secara spesifik, studi UNICEF di Kabupaten Supiori mendapati hanya sekitar 17% siswa/i SD kelas 2-5 yang cukup lancar membaca.
Studi juga mengungkapkan masih rendahnya pemahaman mereka mengelola uang. Ketika memiliki uang, sebanyak 83% mengaku digunakan untuk berbelanja, hanya 17% yang menyatakan ditabung, dan 5% lainnya menyisihkan untuk berbagi dengan orang lain.
Nini Sumohandoyo, Sharia, Government Relations and Community Investment Director Prudential Indonesia, menjelaskan, “Kami percaya literasi keuangan penting ditanamkan sejak dini untuk membentuk sosok anak yang lebih perhatian, pengertian dan bertanggung jawab. Oleh karenanya, kami ingin mengedukasi lebih banyak lagi anak Indonesia mengingat kecakapan tersebut dapat mendukung anak menjadi sejahtera di masa mendatang. Bersama UNICEF, kami menyasar wilayah Papua dengan menghadirkan lima Buku Gemilang Edisi Literasi keuangan yang mengadopsi program literasi keuangan unggulan kami yang telah dikenal secara global, Cha-Ching. Program yang dikembangkan oleh Prudence Foundation tersebut mengetengahkan edukasi empat konsep dasar pengelolaan keuangan, yaitu peroleh (earn), simpan (save), belanjakan (spend) dan sumbangkan (donate).”
Buku Gemilang Edisi Literasi keuangan hadir
dalam lima judul, yaitu ‘Impianku’ (konsep memperoleh); ‘Harta Karun dalam Labu’
(konsep menyimpan); ‘Rinda dan Bando Mahkota’ (konsep belanja); ‘Mambri Sang
Dermawan Kecil’ (konsep menyumbang); dan ‘Ros Belajar Sesuatu yang Baru’
(gabungan seluruh konsep), sebanyak 26.110 Buku
akan didistribusikan ke 100 sekolah di Provinsi Papua dan Papua Barat.
Sebagai materi ajar pendukung, 1.630 buku panduan juga akan didistribusikan
untuk 500 guru di Kabupaten Supiori, Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura dan
Kabupaten Sorong.
Seluruh Buku Gemilang, termasuk edisi khusus Literasi Keuangan oleh Prudential Indonesia, telah melewati serangkaian proses penyusunan, pengulasan materi, uji keterbacaan dan lokakarya konsultatif yang melibatkan berbagai tim ahli di bidang Pendidikan anak serta Instansi Pendidikan Nasional dan lokal.
Menanggapi inisiatif Prudential Indonesia, Bupati Kabupaten Supiori, Drs. Jules F Warikar, MM., menyampaikan “Ilmu merupakan kunci kemajuan Bangsa sehingga Pemerintah terus gencar dalam melakukan percepatan peningkatan dan pemerataan kualitas Pendidikan, termasuk di wilayah Papua. Kami sangat mengapresiasi langkah berkelanjutan Prudential Indonesia dalam mendampingi anak-anak kami sejak 2019. Kehadiran Buku Gemilang Edisi Literasi keuangan tentunya dapat membantu meningkatkan keterampilananak, memperkaya bahan bacaan mereka, dan mendukung proses pembelajaran yang masih sangat menantang selama pandemi COVID-19 ini.”
Seri Buku Gemilang lahir sebagai bentuk dukungan UNICEF menangani kesenjangan Pendidikan di Provinsi Papua dan Papua Barat. Digagas sejak 2015, kini 80 judul Buku Gemilang telah hadir sebagai bahan ajar dengan format buku cerita berjenjang berbasis kearifan lokal masyarakat setempat untuk memudahkan para Pendidik mengajarkan literasi kepada anak secara menyenangkan. Sebagai contoh, karena sebagian besar penduduk Papua berkebun, maka kisah yang diangkat adalah kehidupan sederhana dari seorang anak yang orang tuanya berkebun.
Debora
Comini,
Perwakilan UNICEF untuk Indonesia mengungkapkan, “Seluruh seri Buku Gemilang
selalu mendapatkan respons yang sangat positif sehingga kami pun konsisten
menerbitkannya untuk memenuhi kebutuhan anak-anak di Papua, agar mereka menjadi
generasi yang siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Terima kasih
kepada Prudential Indonesia yang telah menginspirasi kami melalui program Cha-Ching, dan berkontribusi penuh dalam
mewujudkan kesempatan belajar yang sama bagi anak-anak di berbagai wilayah
Papua.”
Sebanyak 60 youngpreneurs, dari sejumlah Perguruan Tinggi Muhammadiyah di berbagai wilayah Indonesia, merupakan peserta program Unilever Entrepreneurship Bootcamp #MudaMaslahat (Makmur, Sejahtera, Adil, dan Sehat) yang digelar selama Juni – Agustus 2021, setelah beroleh pembekalan, kemudian dibimbing oleh para mentor serta pusat inkubator bisnis dari kampus masing-masing untuk menyusun dan mengirimkan Business Growth Plan. Untuk kemudian, […]
Sebagai dukungan terhadap pemulihan Industri Pariwisata Indonesia, platform perjalanan digital Agoda meluncurkan kampanye terbarunya “Vaxxed to Go”. Yang menawarkan paket spesial bagi para wisatawan yang sudah divaksinasi dengan diskon hingga 15%. Diharapkan, melalui kampanye, ini bisa mendukung program vaksinasi Nasional, serta mendorong para pelaku Industri perjalanan dan perhotelan untuk bersama-sama membantu Pemerintah Indonesia membuka kembali […]
Menarik tentu dari kegiatan kunjungan Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam Vincent Piket ke Samarinda, bertemu Gubernur Provinsi Kalimantan Timur Isran Noor, serta KADIN (Kamar Dagang dan Industri Indonesia) setempat, dan menghadirkan Ibu Amalia Adininggar Widyasanti, Deputi Bidang Ekonomi, Kementerian PPN/Bappenas. Pertemuan antara Delegasi Uni Eropa untuk Indonesia dengn Pemerintah Provinsi […]