Pendidikan memiliki peran penting sebagai kunci untuk mencapai kemajuan bangsa Indonesia, sebab bangsa yang maju adalah bangsa yang memiliki kualitas sumber daya manusia yang baik.
Berbicara mengenai kualitas Siswa dan kurikulum, tentu juga sanagt menunjang adanya peningkatan kualitas Guru, yang sangat berkorelasi dengan kualitas siswa dan pembelajaran. Oleh sebab itu, adalah tanggung jawab kita semua untuk bergandeng tangan dan bekerja keras untuk meningkatkan kualitas Pendidikan baik dari segi kualitas Guru mau pun siswa itu sendiri agar kedepannya Indonesia dapat bersaing dengan Negara-Negara maju.
Demikian penghantar kata dari Gita Wirjawan, Pengusaha, Negarawan, Mantan Menteri Perdagangan sekaligus salah satu Penasihat Danacita di acara Virtual Edu Fair “Demi Masa Depan”, yang berlangsung di Minggu pertama bulan Oktober 2021.
Berbicara mengenai masa depan, rasanya hampir dari kalian semua — ragam tingkatan usia — sudah memiliki rencana apa yang akan dilakukan untuk menggapai dan menembus keberhasilan.
Paling utama di sini, penunjang keberhasilan untuk bidang apa pun yang menjadi pilihan, adalah bekal cukup Pendidikan. Untuk kemudian skill yang baik. Hal itu memperlancar langkah kalian untuk meraih masa depan yang bersinar indah.
Dari sana, Danacita, platform pembiayaan Pendidikan yang bertujuan untuk memperluas akses pendidikan tinggi dan pelatihan di Indonesia merupakan salah satu anak Perusahaan ErudiFi, Perusahaan berbasis teknologi dengan misi membangun masa depan yang lebih cerah untuk anak-anak muda se-Asia Tenggara, berdiri di tahun 2018, hadir sebagai solusi cerdas.
Danacita, tercatat telah berhasil memberikan solusi pembiayaan bagi Pelajar untuk dapat kuliah di kampus pilihan mereka dengan lebih dari 100 pilihan kampus di seluruh Indonesia. Danacita juga telah berizin dan diawasi sebagai platform P2P (peer to peer) lending di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Di acara dengan Mc Selphine Jeanita, Ketty Lie, Co–Founder Danacita menyampaikan, Pendidikan adalah investasi yang sangat baik dan merupakan kunci mencapai masa depan yang lebih baik. “Hanya saja, tak sedikit Pelajar indobesia terhadang keuangan untuk menempuh Pendidikan lebih tinggi. Untuk itulah Danacita hadir sebagai solusi cerdas untuk membiayai Pemdidikan dan kursus keterampilan.
Menarik dari gelar acara Virtual Edu Fair “Demi Masa Depan”, para peserta dapat berkonsultasi langsung dengan lebih dari 20 instansi Pendidikan. Mereka bisa mendapatkan informasi lebih lanjut seputar program pembelajaran, program beasiswa, pilihan jurusan, dan fasilitas serta biaya studi.
Beberapa institusi pendidikan ternama di Indonesia yang turut berpartisipasi dalam acara ini. Antara lain Universitas Tarumanegara, Sampoerna University, President University, Binar Academy, IDS College, Purwadhika dan Wall Street English.
Tentu kian menawan dilengkapi dengan kehadiran 3 wanita belia yang keren dalam mendalami Pendidikan dan berkarier : Sabrina Anggraini (Co–Founder and CEO Natuno), Nadira Afifa (Harvard Alumni & Medical Doctor), dan Dara Nasution (Awardee of Jardine Scholarship in Oxord University), yang memberikan motivasi.
Sabrina Anggraini yang saat ini kuliah di luar Negeri, tepatnya Inggris, sebelumnya telah mengantungi S1 dari Universitas Gajah Mada. Ia tercatat rajin mengikuti berbagai perlombaan dan meraih pretasi keindahan. Dan melalui perlombaan yang ia ikuti, mengantar langkahnya ke Inggris, melanjutkan Pendidikan.
Sabrina yang memiliki ketertarikan pada bidang teknolog, mengungkap apa yang ia raih, dari tertanam jangan pernah takut mengambil kesempatan yang terbentang di depan kita. “Tidak ada kata cukup untuk belajar,” katanya.
Nadira Afifa, alumni Harvard o University, kini berpropesi sebagai Dokter, mengungkap dirinya yang suka berinteraksi, dan pilihan sebagai Dokter karena juga suka beriteraksi dengan masyrakat. Nadira belajar Ilmu Kedokteran di Health Policy, dan memotiviasi diri, selalu mencari role model (contoh teladan), dan role modelnya semkain berkembang..
Nadira pun berbagi kisah. “Ketika kuliah di Kedokteran, saya mencari role model seorang Dokter karena saya ingin seperti dia. Apa yang dia lakukan semisal Pendidikan yang ia tempuh, seminar-seminar yang ia ikuti, saya pun lakukan hal yang sama. Dan kita harus berkompetisi dengan diri kita sendiri untuk menjadi lebih baik. Jadi jangan berkompertii dengan oran lain.”
Tambahnya, lantas cari atau jalinan pertemanan dengan yang memiliki misi yang sama agar bisa saing menyemangati. Terakhir, buatlah daftar apa ingin kita capai sehingga kita bisa termotivasi dan terarah.
Demiikian juga dengan Dara Nasution. Yang kini berkecimpung di Dunia politik. Ia membuat list apa saja ingin dicapai sehingga bsia mengevaluasinya. “Me: Istncari teman bicara yang bisa memberi solusi, itu sangatlah penting,” ujarnya.
[]Titis Mawar Rani
Photo : Ist