Sesuai tren, wisatawan kelas atas kini lebih memilih petualangan aktif dibanding aktivitas eksklusif seperti spa atau belanja barang mahal. Menurut data, dengan keluarga berpenghasilan lebih dari $150,000 per tahun, maka hal ini menyumbang 36% dari pengeluaran wisata global. Pergeseran ini menunjukkan pentingnya pengalaman yang otentik dan personal dalam setiap perjalanan. Untuk menjawab kebutuhan tersebut, Golden […]
Jakarta, 10 April 2018 – Event yang selalu dinanti-nanti oleh para pecinta kuliner segera hadir. Festival Jajanan Bango (FJB) 2018, siapa yang tak kenal dengan acara yang selalu menyajikan kelezatan kuliner nusantara ini.
FJB mendapat dukungan penuh dari Kemenpar dan PT Unilever Indonesia Tbk. Acara yang akan berlangsung di Jakarta, 14-15 April 2018 dan Makassar, 5-6 Mei 2018 ini mendapat sambutan antusian dari para pencinta kuliner di Tanah Air.
Event ini menjadi media yang efektif untuk mempromosikan kuliner tradisional sebagai daya tarik wisata kuliner, saat ini mempunyai porsi terbesar dalam fortopolio bisnis pariwisata Indonesia; budaya (culture) 60%, alam (nature) 35%, dan buatan manusia (man made) 5%. Selanjutnya, Kementerian Pariwisata dan PT Unilever Tbk akan mengadakan kerjasama co-branding.
Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengatakan, bahwa Indonesia memiliki potensi besar menjadi destinasi wisata kuliner yang unggul di tingkat global.
“Kuliner, khususnya kuliner tradisional masuk dalam kelompok besar wisata budaya (culture) dengan porsi 60% karena daya tariknya sangat tinggi. Untuk mengembangkan wisata ini, Kemenpar telah membentuk Tim Percepatan Pengembangan Wisata Kuliner dan Belanja dalam rangka mendukung pencapaian target kunjungan 17 juta wisman dan 270 juta pergerakan wisnus pada tahun ini dan akan meningkat menjadi 20 juta wisman dan 275 juta wisnus tahun 2019 mendatang,” kata Menpar Arief Yahya didampingi Foods Director PT Unilever Indonesia Tbk. Hernie Raharja dalam jumpa pers terkait event FJB 2018 di Balairung Soesilo Soerdaman, Gedung Sapta Pesona Jakarta, kantor Kemenpar, Senin siang (9/4/2018).
Menpar Arief Yahya menjelaskan, sebagai upaya mencapai target kunjungan 17 juta wisman pada tahun ini Kemenpar bersama pelaku (industri) pariwisata telah meluncurkan program ViWI (Visit Wonderful Indonesia).
“Peluncuran Program ViWI 2018 yang melibatkan 18 stakeholders pariwisata, termasuk yang berkecimpung di wisata kuliner, dimaksudkan untuk meningkatkan kunjungan wisman khususnya yang menjadi fokus pasar antara lain; China, India, dan Eropa. Gencar mempromosikan dan menawarkan paket-paket wisata yang menarik dan banyak digemari, di antaranya paket wisata kuliner dan belanja,” kata Menpar Arief Yahya.
“Sejak pertama kali diselenggarakan pada tahun 2005 silam, melalui acara ini Bango ingin mengajak sebanyak mungkin pecinta kuliner mengenal dan mencintai kekayaan dan pesona kuliner Indonesia yang otentik,” kata Hernie Raharja.
“Di Festival Jajanan Bango 2018, para pengunjung akan dimanjakan dengan puluhan hidangan khas Indonesia yang disajikan oleh sederetan penjaja kuliner terkenal yang berasal dari berbagai daerah di Nusantara.Tak hanya itu, di acara ini Bango juga kembali merangkul para wirausaha kuliner generasi baru. Dihadirkan lima wirausaha kuliner yang telah terpilih dari lebih kurang 7.000 peserta kompetisi ‘Bango Penerus Warisan Kuliner’ yang digelar atas kerjasama dengan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) pada Februari hingga Maret lalu,” tambah Hernie.
Kehadiran PT Solusi Layanan Digital atau lebih dikenal sebagai Wehelpyou, di Indonesia sejak tahun 2019, yang bertujuan memberikan kemudahan layanan antar jemput barang, beriring secara resmi memperkenalkan konsep Orkestrator Layanan Digital pertama di Indonesia. Mengusung konsep satu aplikasi untuk semua kebutuhan, Wehelpyou menegaskan eksistensinya sebagai penyedia layanan digital berbasis aplikasi. “Kami memiliki impian untuk membuat […]
Di masa pandemi, tak terelakan, semarak sektor pariwisata — di antaranya — pun berkurang. Beranjak dari berkeinginan membangkitkan keriuhan pariwisata Tanah Air, tiket.com, OTA (Online Travel Agency) pertama di Indonesia, menggelar THR (Tiket Hari Raya). Kehadiran THR yang merupakan ragam promo untuk pelaku perjalanan, ini berlangsung mulai 11 April hingga 02 Mei 2022, dan tentu juga […]
Memasuki penyelenggaraan ke-5, kompetisi pesawat kertas menyasar pada peserta tingkat mahasiswa/i, kembali dilangsungkan, tepatnya pada bulan Mei 2019, bertempat di Hangar 7, Salzburg – Austria. Kompetisi karya pesawat kertas ini untuk menguji ketrampilan kreatif dalam melipat selembar kertas A4 menyerupai pesawat, lantas menerbangkannya melalui tangan peserta. Tentu, permainan melipat pesawat kertas yang sudah lekat sebagai […]