Jakarta – Optimisme untuk melanjutkan program Gerakan NUSANTARA 2018, — jalinan kerjasama Frisian Flag dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan (KemenPPPA) Anak Bidang Tumbuh Kembang Anak — guna meningkatkan kualitas edukasi gizi dan menghasilkan perkembangan Pengetahuan, Sikap dan Perilaku (PSP) siswa akan gizi ke arah yang lebih baik, tahun ini area jangkauan diperlebar.
Bersiap menjangkau Indonesia Timur yaitu Kota/Kabupaten Sorong, Kota/Kabupaten Kupang, Kabupaten Timor Tengah Selatan, juga ke Kota/Kabupaten Malang, Kota/ Kabupaten Tangerang Selatan, Kota/Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota/Kabupaten Bogor, Kota/Kabupaten Depok dan Kota/Kabupaten Bekasi yang direncanakan menjangkau lebih dari 700,000 siswa dan memberikan training ke ratusan guru.
Serangkaian kegiatan terpadu pun disiapkan guna mengoptimalkan Gerakan Nusantara di masing-masing sekolah sasaran.
Kegiatan tersebut di antaranya : edukasi dan pelatihan bagi guru (Training of Trainers – ToT) mengenai Pedoman Gizi Seimbang (PGS), pola hidup sehat dan aktif, dan kebaikan susu bagi tubuh, pemaparan dan edukasi di dalam kelas bagi guru dan siswa, aktivitas luar ruangan di sekolah, pembagian sampel susu, pemantauan berkala serta pengetahuan dan pendidikan tentang sanitasi yang mendukung kesuksesan pendidikan gizi.
Untuk dukung terbentuknya ekosistem yang menjalankan perilaku gizi mandiri, pendidikan gizi yang dilakukan dalam program Gerakan NUSANTARA pun tidak hanya dititik beratkan kepada guru namun juga kepada orang tua.
“Orang tua dan keluarga yang menjadi tempat utama bagi anak tumbuh dan berkembang perlu menyadari pentingnya gaya hidup gizi seimbang yang dibentuk dalam ranah keluarga dan mendukung inisiatif guru di sekolah. Kebiasaan-kebiasaan baik di rumah seperti makan makanan bergizi, minum susu, serta olahraga yang teratur atau penerapan gaya hidup sehat dapat mendukung Komunitas sekolah untuk membangun ekosistem mandiri gizi dan hidup sehat,” tutur aktris Melanie Putria, Ibu dari seorang anak laki-laki, di acara peluncuran program Gerakan NUSANTARA 2018, di Kompleks Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Jalan Jend. Sudirman – Jakarta.
Duta Gizi Nusa Tenggara Timur yang juga salah satu penerima manfaat edukasi gizi Program Gerakan NUSANTARA Lugardis B. Koten menyatakan, “Guru dimana pun berada bertanggung jawab untuk terus memberikan yang terbaik kepada anak didiknya, tidak hanya dari segi ilmu pengetahuan namun juga makanan dan minuman yang dikonsumsi di sekolah agar anak tumbuh pintar juga sehat dan kuat.”
Anisa Syaini
Foto : AS