Jelang memasuki acara puncak pada tanggal 6 – 10 November 20018, Indonesian Dance Festival (IDF) mengawalinya dengan penyelenggaraan Pre IDF, merupakan salah satu dari serangkaian programnya.
Festival bertujuan sebagai wadah pertemuan untuk sharing dan bekerja sama, dalam menampilkan beberapa karya tari yang kreatif dan inovatif dari koreografer-koreografer muda yang berbakat, di tahun ini para peserta yang berpartisipasi adalah pemenang lomba ChoreoJam 2016 & 2017 yang merupakan salah satu kegiatan di Program Studi Seni Tari FSP – IKJ (Institut Kesenian Jakarta).
Selain itu juga tampil mahasiswa Prodi Seni Tari FSP – IKJ, kelompok tari dari Indonesia dan Perancis.
IDF memberikan kepercayaan dan kesempatan kepada Program Studi Seni Tari FSP – IKJ sebagai pelaksana kegiatan Pre IDF tahun 2018.
Profil Program Studi Tari – Fakultas Seni Pertunjukan, IKJ
Program Studi Seni Tari FSP – IKJ merupakan salah satu dari empat program studi yang terdapat di Fakultas Seni Pertunjukan – Institut Kesenian Jakarta. Yang mempersiapkan lulusan di bidang Penciptaan, Pengkajian dan Pengelolaan Seni Tari yang dapat berperan di tingkat lokal, Nasional dan Internasional.
Program Studi Seni Tari FSP – IKJ menghasilkan lulusan seni tari yang kreatif, inovatif dan kompetitif, yang tanggap akan fenomena lingkungan, fisik, sosial dan budaya.
Pre IDF digelar dalam 2 hari pertunjukan, yaitu :
Kamis, 1 November 2018
Pk.19.00 – selesai, @Goethe Haus, Jakarta – Dengan penampil :
– Rayi Utaminingrum (Group) “Dharma”
– GIGI Art Of Dance (Group) “Beauty in Diverse – City”
– Gregorius Garo Helan (Solo) “Rufus”
– Evi Nifrianti (Group)“Jajak Barabah”
– Decky Setiawan Ramadhan (Group)“Define”
– Bathara Saverigadi Dewandoro (Group) “REFUSING”