Penyakit Diabetes umumnya terjadi pada orang dewasa, namun saat ini, diabetes menjadi salah satu risiko kesehatan yang patut diwaspadai karena dapat terjadi pada anak-anak dan remaja. Maka, bersegeralah para orangtua mencermati. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyebutkan, kasus diabetes mellitus tipe-1 (DM tipe-1) pada anak meningkat 70 kali lipat sejak tahun 2010 hingga 2023. Peningkatan kasus ini dinilai […]
Gerakan #Mulaitanpasedotan, inisiasi McDonald’s Indonesia, yang dimulai pada penghujung tahun 2018, beroleh sambutan baik — paling utama – dari Instansi Pemerintah, dalam hal ini Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Sampah dan Bahan Berbahaya dan Beracun, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia.
Melalui Gerakan #Mulaitanpasedotan yang dilaksanakan secara serentak di 189 gerai McDonald’s di seluruh Indonesia, berarti tidak lagi menyediakan dispenser sedotan plastik. Dan melalui gerakan, ini masyarakat Indonesia juga diajak untuk membantu menjaga lingkungan dengan tidak menggunakan sedotan plastik.
(ki-ka) : Sutji Lantyka, Associate Director of Communications McDonald’s Indonesia – Novrizal Tahar, Direktur Pengelolaan Sampah, Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Sampah dan Bahan Berbahaya dan Beracun, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia – Yunita Hidayanti, Associate Director of Brand Extension McDonald’s Indonesia
“Kami sangat mengapresiasi dan mendukung penuh inisiatif McDonald’s Indonesia untuk mengurangi sampah plastik dengan tidak lagi menyediakan sedotan plastik di seluruh gerainya. Kami berharap gerakan ini akan menginspirasi perusahaan lain untuk melakukan hal yang serupa,” kata Novrizal Tahar, Direktur Pengelolaan Sampah, Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Sampah dan Bahan Berbahaya dan Beracun, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia, di acara mengenai Gerakan #Mulaitanpasedotan, bertempat di McDonald’s Sarinah, Jakarta, hari Senin, 12 November 2018.
Novrizal Tahar emnambahkan,”Sampah plastik adalah persoalan serius, yang bila masuk ke perairan dan laut akan mengganggu ekkosistem. Jadi Ini momen sangat penting. Maka memberi apresiasi apa yang dilakukan oleh teman-teman McDonald’s”.
#Mulaitanpasedotan adalah langkah awal McDonald’s Indonesia menuju perubahan besar di masa depan. McDonald’s berkomitmen untuk terus mencari solusi yang lebih ramah lingkungan untuk semua kemasan produk dan membantu membangkitkan kesadaran masyarakat mengenai masalah lingkungan yang berdampak pada Indonesia dan dunia.
McDonald’s Indonesia akan terus menggunakan lebih banyak bahan ramah lingkungan untuk kemasan yang digunakan di seluruh gerainya, demi meminimalkan penggunaan dan sampah plastik. McDonald’s juga terus berkomitmen untuk mengambil bagian dalam mencari solusi berkelanjutan untuk sedotan dalam skala global.
Demikian disampaikan kata oleh Sutji Lantyka, Associate Director of Communications McDonald’s Indonesia, di acara yang sama.
Sementara itu, Yunita Hidayanti, Associate Director of Brand Extension McDonald’s Indonesia, mengatakan,”Agar Gerakan #Mulaitanpasedotan sampai ke tengah masyarakat luas, saatnya kami memberi edukasi kepada pelanggan lewat poster maupun flyer, bahwa sudah saatnya tidak ada sedotan plastik”.
Dapat mewujudkan tujuan ‘indah’, yaitu menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi Akademis, teknis dan employabilitas yang seimbang, merupakan tantangan terbesar Dunia Pendidikan vokasi. Berpijak dari sanalah juga, Samsung Tech Institute (STI) menyelenggarakan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) di 30 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia, mengikuti perkembangan kebutuhan Industri. UKK yang diselenggarakan […]
Salah satu ‘peneman’ menawan pendukung keseharian kita dalam menjalani kegiatan sehari-hari, alas kaki atau sandal, telah menjadi bagian yang tak terpisahkan. Bahkan dari mulai bangun tidur, beraktivitas, hingga tidur lagi, sandal menjadi barang yang selalu dicari keberadaannya. Nah, agar kegiatan atau aktivitas harian kita bisa berjalan dengan lancar, tentunya dibutuhkan sandal yang aman dan nyaman. […]
Ajang lomba GCC Batch 3 Jawa Timur telah usai dan memunculkan beberapa nama sebagai Juara. Termasuk salah satunya adalah Hisyam Ma’rifi. Seorang Guru Bahasa Indonesia di SMAIT Al Uswah Tuban, ini berhasil menyabet gelar Juara pasca video pendeknya mendapatkan penilaian yang memuaskan dari dewan Juri. Meski pengumuman resmi belum dirilis oleh pihak penyelenggara, namun kabar […]