Membaca diperlukannya mencetak talenta unggul tenaga ahli di bidang desain chip untuk mendukung perkembangan industri semikonduktor Nasional, POLYTRON — Perusahaan terbesar dan terkemuka di bidang elektronik di Indonesia — dan ICDEC sukses menggelar pelatihan Desain Chip. Gelar acara yang merupakan pelatihan desain chip batch pertama yang berlangsung di Kudus dari bulan Oktober hingga Desember 2024 […]
Di tengah tatanan
baru saat ini, di mana masyarakat beradaptasi dengan Covid-19, dan guna meliindungi kesehatan, terbilang banyak
penyesuaian yang perlu dilakukan. Yang tentu akhirnya, turut berperan dalam membantu menekan angka penyebaran Covid-19.
Dalam menjaga higienitas dan sebagai langkah
pencegahan utama dalam untuk melindungi diri dari penyakit, baik di rumah mau
pun di ruang publik dan fasilitas umum, sangat diperlukan penerapan protokol
yang efektif, seperti penggunaan bahan antiseptik
dan
disinfektan yang tepat.
Berpijak dari
sanalah, PT Unilever, Tbk. menggelar Indonesia
Hygiene Forum (IHF). Merupakan wadah komunikasi dan kolaborasi bagi seluruh pihak yang terkait di bidang
Kehetan dan higienitas melalui pendekatan edukasi dan
Ilmu Pengetahuan.
Di tahun 2020, IFH yang digelar memasukki tahun ketiga, mengangkat tema “Kewaspadaan Ruang Publik & Fasilitas Umum Dalam Menghadapi Tantanan Aturan Baru Pasca PSBB”, adalah guna mendukung upaya Pemerintah dalam meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya penyedia layanan ruang publik dan fasilitas umum, untuk lebih waspada dalam menghadapi tatanan baru pasca PSBB.
Dikatakan oleh Sancoyo Antarikso selaku Governance and Corporate Affairs Director PT Unilever, Tbk. pada diskusi interaktif dalam format webinar, berlangsung pada Kamis, 25 Juni 2020, — dipandu oleh Nadia Mulya — yang menghadirkan pakar sebagai pembicara dr. Imran Agus Nurali, Sp, KO, Direktur Kesehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan RI, Dr. Daeng M Faqih, SH, MH selaku Ketua Umum PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI), serta Endang Saraswati, Head of South East Asia & Australia – Skin Cleansing & Oral Care Unilever, bahwa Unliever sebagai perusahaan yang sangat dekat dengan kehidupan masyarakat Indonesia, sejak awal pandemi, dengan semangat #MariBerbagiPeran telah menyalurkan donasi dalam bentuk produk perawatan higienitas diri dan rumah, dan banyak lainnya melalui beberapa program kemitraan.
“Selain itu, kami
juga secara konsisten melakukan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya
PHBS, dan penyelenggaraan IHF 2020 merupakan salah satu perwujudannya.”
Menghadapi tatanan
baru pasca PSBB tentu mengakibatkan
adanya perubahan perilaku di dalam masyarakat. Penerapan protokol higienitas dan disinfeksi yang lebih seksama di ruang publik dan fasilitas umum
menjadi sangat penting untuk memastikan keamanan dan kesehatan masyarakat.
Hal tersebut
ditekankan oleh dr. Imran Agus Nurali, Sp, KO. selaku Direktur Kesehatan
Lingkungan Kementerian Kesehatan RI, “Menuju masyarakat yang produktif dan
terlindung dari virus COVID-19, diperlukan penataan penyelenggaraan berbagai
kegiatan dengan prioritas kesehatan masyarakat. Tempat dan fasilitas umum
sebagai salah satu fokus penyebaran COVID-19 wajib menerapkan protokol
kesehatan. Sebagai panduan, Kementerian Kesehatan RI telah mengeluarkan
Keputusan Menteri Kesehatan no. HK.01.07/Menkes/382/2020 tentang Protokol
Kesehatan Bagi Masyarakat Di Tempat dan Fasilitas Umum Dalam Rangka
Pencegahan Dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang
melibatkan pengelola, penyelenggara, atau penanggung jawab tempat dan fasilitas
umum serta masyarakat pengguna.”
Setelah PSBB usai,
kita masih harus berhadapan dengan virus COVID-19 hingga waktu yang belum dapat
ditentukan. Kedisplinan masyarakat tentu menjadi salah satu kunci utama dalam
menangani pandemi COVID-19.
Demikian yang
dikatakan oleh Dr. Daeng M Faqih, SH, MH, selaku Ketua Umum Pengurus Besar
Ikatan Dokter Indonesia (IDI). “Virus COVID-19 hingga kini infeksinya masih
terus berlangsung sehingga kita tidak boleh lengah.”
Dalam kesempatan ini,
Endang Saraswati selaku Head of SEAA R&D Skin Cleansing & Oral Care Unilever turut memberikan
paparan mengenai peran industri yaitu Unilever untuk membantu konsumen
mempersiapkan diri dan tetap terlindungi di tengah perubahan yang ada.
“Untuk meciptakan
keamanan di ruang publik, harus dimulai dari pemberdayaan individu. Sebagai
pelaku industri, kami tidak hanya memiliki peran untuk memberikan edukasi namun
juga memastikan ketersediaan produk guna memenuhi kebutuhan konsumen. Dengan
adanya produk yang aman, terjangkau, dan berkualitas tentu akan membantu
konsumen dalam aktivitas keseharian pasca PSBB. Kami berharap semakin banyak
kolaborasi berbagai pihak, mulai dari pemangku kebijakan, institusi terkait,
pelaku industri serta setiap anggota masyarakat untuk bersama-sama membantu pemerintah menekan angka penyebaran
COVID-19 di Indonesia.”
Sebagai upaya mendukung masyarakat Indonesia untuk tetap sehat dengan menyebarluaskan fakta-fakta informatif tentang bumbu umami di tengah masa PPKM pandemi COVID-19, PT AJINOMOTO INDONESIA bekerjasama dengan INAVIGA INDONESIA mengadakan Webinar Event bertajuk : “Peran Bumbu Umami Sebagai Strategi Menyusun Menu Sehat untuk Keluarga“. Webinar yang merupakan rangkaian event yang akan diadakan hingga Agustus 2021 untuk […]
Bertepatan dengan peluncuran NIVEA Lip Crayon, NIVEA juga mengadakan kampanye #TwoStay Connected, dengan melakukan eksperiman sosial bersama 2 pasang sahabat terpilih. Kedua sahabat, ini diajak untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan menarik dari 36 Questions that Lead to Love, yang dikembangkan oleh Dr Arthur Aron, seorang Profesor di bidang Psikologi dari Story Book University, New York. “Melalui kegiatan, […]
Berkontribusi Aktif Atasi Kerusakan Akibat Perubahan Iklim, IKEA Jakarta Garden City Hadirkan Berbagai Inisiatif Ramah Lingkungan Isu perubahan iklim menjadi tema besar yang harus dibenahi berbagai pihak. Kondisi ini bisa menyebabkan kerusakan alam, perubahan pola cuaca, serta krisis pangan dan air. Untuk berkontribusi aktif mengatasi berbagai kerusakan akibat perubahan iklim, IKEA mencanangkan visi, komitmen dan […]