News Hitz

Implikasi Penyakit Kritis, Waspadai !

Menjawab tantangan kesehatan yang makin kompleks dengan penyakit kritis yang kian berkembang, Prudential Indonesia, asuransi  yang dikaitkan dengan investasi,  mengawali tahun 2010 membuat terobosan baru.

Yaitu dengan  meluncurkan PRUTotal Critical Protection (PRUTop) dan PRUTotal Critical Protection Syariah (PRUTop Syariah), yang merupakan   produk inovatif untuk pelindungan kondisi kritis tanpa batasan jumlah penyakit.

Catatan menariknya, solusi pelengkap asuransi tambahan inovatif ini menjadi yang pertama untuk melindungi keluarga dari kondisi  yang tidak sebatas kritis, dan  secara total, baik dari penyakit yang telah  mau pun yang belum ditemukan.

Atas diluncurkannya  produk baru Prundential, Jens Reisch, President Director Prudential Indonesia, di acara Peluncuran   PRUTop yang berlangsung di  Seia Restaurant, Menara Asia – Jakarta, medio bulan Januari 2020, menyampaikan,”Kami menyadari kebutuhan masyarakat Indonesia akan pelindungan yang makin dinamis. Oleh karena itu, dengan optimisme kampanye ‘We DO’ Prudential, kami terus berinovasi dengan meluncurkan PRUTop dan PRUTop Syariah.”

Lanjutnya, selama hampir 25 tahun, Prudential Indonesia senantiasa meningkatkan komitmennya untuk menjadikan masyarakat Indonesia hidup lebih sehat dan lebih lama melalui beragam solusi perlindungan kesehatan dan kesejahteraan jangka panjang.

Photo  (ki-ka)
dr. Laurentius Aswin Pramono, Sp.PD, M. Epid – Himawan Purnama, Head of Product Development Prudential Indonesia – Jens Reisch, President Director Prudential Indonesia, resmikan peluncuran PRUTop

 

Permasalahan kesehatan dewasa ini, di acara yang sama,  dr. Laurentius Aswin Pramono, Sp.PD, M. Epid, seorang Internis dan yang mendalami epidemiologi klinis, mengatakan, makin nyata dan sangat mengancam sehingga masyarakat harus selalu bersiap dan waspada.

Katanya,”Secara global, World Health Organization (WHO) mengkategorikan permasalahan kesehatan hingga mencapai 68.000 jenis. Indonesia pun tak lepas dari bahaya kesehatan tersebut dan kita harus terus siaga terhadap kemunculan penyakit-penyakit baru.”

Aswin juga mengingatkan bahwa penyakit kritis dapat menyerang siapa saja dan sebaiknya masyarakat tidak terpaku menghindari hanya suatu penyakit tertentu. Untuk menjaga kesehatan, dokter Aswin mengatakan, masyarakat perlu mengantisipasi ancaman penyakit kritis ini dengan mengubah gaya hidup dan lebih menyadari ‘mahalnya’ kesehatan.

“Penyakit kritis dapat berimplikasi pada aspek psikologis, sosial hingga finansial yang dapat menggoyahkan stabilitas ekonomi dan masa depan keluarga,” serunya..

Melihat berbagai fakta yang ada, Himawan Purnama, Head of Product Development Prudential Indonesia menjelaskan, “Asuransi kondisi kritis saat ini terbatas pada diagnosis jenis penyakit. PRUTop dan PRUTop Syariah menawarkan konsep baru perlindungan kondisi kritis yang berfokus pada perawatan, tindakan, atau ketidakmampuan permanen yang terjadi akibat kondisi kritis. Hal tersebut yang menjadikan PRUTop dan PRUTop Syariah unggul di kelasnya karena kedua produk ini mampu melindungi kesehatan dan finansial masyarakat Indonesia secara menyeluruh dan memastikan mereka hidup lebih tenang.”

 

[]Anissa Syaini

Photo : Dok. Alchemy Communications

Keterangan Photo Utama :

Himawan Purnama, Head of Product Development Prudential Indonesia dan Jens Reisch, President Director Prudential Indonesia, resmikan peluncuran PRUTop

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *