Health

4 Dampak Bila Tidak Sikat Gigi Malam

Pepsodent, brand perawatan kesehatan gigi dan mulut produksi PT Unilever Indonesia, Tbk. bekerjasama dengan FDI World Dental Federation dan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) kembali memperingati Hari Kesehatan Gigi dan Mulut Sedunia 2020.

Dalam kesempatan ini, Pepsodent mengangkat hasil survei yang dilakukan di 8 Negara mengenai pentingnya menanamkan kebiasaan menyikat gigi pada malam hari; sebuah kebiasaan penting yang ternyata masih sering dilewatkan oleh Anak-Anak maupun orangtua mereka.

Di Indonesia, (dengan 506 anak sebagai populasi sampel), terlihat bahwa di antara Anak-Anak yang memiliki kondisi kesehatan gigi dan mulut yang kurang baik, ternyata 34%-nya belum membiasakan diri untuk sikat gigi di malam hari.

Adapun dampak dari tidak sikat gigi malam :

^ 2x lebih sering absen sekolah dibanding menyikat gigi 2 x sehari

^ 21% Anak sering diejek teman karena kondisi gigi tidak sehat

^ 33%  Anak merasa  rendah diri untuk bersosialisasi

^ 25% Anak memilih untuk tidak aktf mengikuti  kegiatan sekolah

Demikian disampaikan oleh Drg. Ratu Mirah Afifah, GCClinDent., MDSc.selaku Head of Sustainable Living Unilever Indonesia Foundation.

“Jadi dapat disimpulkan bahwa melewatkan sikat gigi pada malam hari tidak hanya   memengaruhi kesehatan Anak, namun juga masa depannya, secara keseluruhan,” Drg. Ratu Mirah Afifah menambahkan keterangannya.

Maka diharapkan, rangkaian edukasi Pepsodent  dan PDGI di hari Kesehatan Gigi dan Mulut 2020 dapat mendorong Anak-Anak  untuk mengawali  kebiasaan baik menyikat gigi pada malam hari.  Dan berkelanjutan diterapkan di kemudian hari.

Di sinilah  Orangtua  memegang peranan penting dalam membiasakan buah hati mereka untuk melakukan sikat gigi pada malam hari, dan Orangtua berkomitmen kuat  menciptakan suasana yang menyenangkan agar anak tidak merasa jenuh atau terpaksa untuk menyikat gigi sebelum tidur, .

Tak lepas, hasil   survei global Unilever memperlihatkan bahwa 24% orangtua di Indonesia membiarkan anaknya tidur sebelum menyikat gigi.

Di tengah ajakan baik dari Pepsodent dan PDGI, satu hal yang tidak kalah menarik, disampaikan Drg. Ratu Mirah Afifah, bahwa bagi pengguna dan  bila membeli pasta   gigi Pepsodent pencegah gigi berlubang kemasan khusus, untuk setiap pembeliannya, sebesar 2.5% laba akan didonasikan untuk program sekolah guna mendukung kesehatan gigi dan mulut Anak-Anak di sekolah-sekolah yang tersebar d seluruh Indonesia. []Anisa Syaini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *