Aktivitas makin awesome, adalah keinginan banyak oraang, termasuk kamu di antaranya. Tak lepas melalui kamera yang lebih jernih. Performanya pun yang makin mumpuni, juga AI yang lebih cerdas, yang melekat pada Galaxy A56 5G dan Galaxy A36 5G. Kedua perangkat yang diperkenalkan pada awal Maret lalu, dan kini sudah tersedia di toko offline mau pun […]
Tidak terkesampingkan, masa pandemi bersinggungan dengan
kesehatan masyarakat, dan kesehatan
masyarakat pun terganggu.
Selama masa pandemi, sisi Kesehatan Jiwa masyarakat dan pasien Covid-19, pun menjadi perhatian Ikatan Psikolog Klinis Indonesia (IPK Indonesia) dan Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia (PDSKJI). Perhatian yang disampaikan IPK Indonesia dan PDSKJI, — bertepatan dan dalam rangka “Hari Kesehatan Jiwa Sedunia 2020” — dalam bentuk rilis hasil temuan lapangan dan riset, sekaligus mengantisipasi penanganan potensi masalah psikologis akibat beragam tantangan ke depan.
Dr. Siti Khalimah, SpKJ, MARS
Dr. Siti Khalimah, SpKJ, MARS, Direktur
Pencegahan dan Pengendalian Masalah Kesehatan Jiwa dan Napza (P2MKJN),
Kementerian Kesehatan RI, keynote speaker pada Konperensi
Pers Webinar Hari Kesehatan Jiwa Sedunia bertajuk “Peran Psikolog Klinis dan Dokter
Spesialis Kedokteran Jiwa Dalam Mendukung Kesehatan Jiwa Masyarakat Di Masa
Pandemi Covid-19”, yang berlangsung
medio bulan Oktober 2020, menyampaikan, “Sejalan dengan tema Hari
Kesehatan Jiwa tahun ini, ‘Mental Health for All, Greater Investment-Greater
Access. Everyone, Everywhere’, Indonesia mengangkat Sub Tema Sehat Jiwa di Masa
Adaptasi Kebiasaan Baru Pandemi COVID-19. Menuju SDM Unggul, Indonesia Maju dengan
tujuan untuk meningkatkan komitmen dan kepedulian seluruh komponen masyarakat
dalam rangka mewujudkan Masyarakat Indonesia Sehat Jiwa melalui kolaborasi
dengan berbagai mitra.”
Lebih jauh diterangkan, Mental Health for All mencakup Kesehatan Jiwa sebagai hak asasi
manusia, sehingga semua orang mempunyai hak untuk mendapatkan Kesehatan Jiwa
yang baik, termasuk di masa pandemi
Covid-19. Greater Investment mendorong masyarakat untuk terus bergerak, bekerja bersama, berkolaborasi serta berupaya
bersama dengan memberikan investasi yang lebih besar untuk kesehatan jiwa. Dan Greater Access memastikan akses yang lebih luas dan
menyeluruh untuk kesehatan jiwa, cakupan kesehatan universal yang dimulai dari
masyarakat dan layanan primer.
Dalam kaitan kolaborasi untuk mengukur kondisi Kesehatan Jiwa masyarakat selama pandemi Covid-19, PDSKJI dan IPK Indonesia telah mengadakan penelitian dan mendapatkan temuan dalam melakukan layanan pada masyarakat tentang Gambaran Masalah Psikologis Masyarakat Yang Mengakses Swaperiksa Web PDKSJI. Dan, Gambaran Masalah Psikologis Pada Masyarakat Yang Mengakses Layanan Psikologi Klinis Selama Pandemi Covid-19.
DR. Dr. Diah Setia Utami, Sp.KJ, MARS
Ketua Umum PDSKJI DR. Dr. Diah Setia Utami, Sp.KJ, MARS, mengatakan, “Sejak ditemukan kasus Covid-19 pertama kali, PDSKJI segera meluncurkan Swaperiksa Web guna mencegah kepanikan massal dalam suasana batin yang mencekam, sekaligus untuk membantu masyarakat dalam menangani perasaan tidak nyaman.
Ketua Umum Ikatan Psikolog Klinis Indonesia DR. Indria L. Gamayanti, M.Si,
Sementara itu,
Ketua Umum Ikatan Psikolog Klinis Indonesia DR. Indria L. Gamayanti,
M.Si, Psikolog menyampaikan, “Tim Satgas IPK Indonesia untuk
Penanggulangan COVID-19 telah memberikan layanan penanganan psikologis sejak Maret 2020 hingga sekarang, baik melalui
layanan tatap muka dengan mengikuti protokol kesehatan, layanan telekonseling, hingga layanan teks. Selama masa pandemi, IPK Indonesia melakukan
pendataan terkait layanan yang diberikan oleh psikolog klinis sesuai masalah yang dikeluhkan masyarakat dan
diagnosis yang diberikan sebagai data konkrit untuk mengetahui kondisi
kesehatan jiwa dan langkah penanganan psikologis ke depannya.”
[]Malika
& Andriza Hamzah
Photo : Dok. Emerson PR
Ket.Photo Utama :
Ketua Umum Ikatan Psikolog Klinis Indonesia DR. Indria L. Gamayanti, M.Si,
Tiada henti dan berupaya untuk terus memberikan kemudahan dan kenyamanan pelanggan dalam memperoleh layanan pemeriksaan laboratorium, PT Prodia Widyahusada Tbk (Kode Saham: PRDA) menghadirkan fitur pembayaran Virtual Account & Kartu Kredit untuk pemesanan pemeriksaan melalui Kontak Prodia. Kehadiran fitur pembayaran, ini mengakomodir transaksi pembelian pelanggan yang memerlukan metode pembayaran secara real-time kapan saja dan di mana saja, untuk semua jenis pemeriksaan rutin dan esoterik, Walk-in serta layanan Home Service. Dikatakan oleh Direktur Digital Service Transformation & IT Prodia, Andri Hidayat, kehadiran metode pembayaran baru, ini adalah salah satu upaya Prodia dalam memberikan kenyamanan dan pengalaman terbaik bagi pelanggan. “Sejak diluncurkan pada 2018 lalu, Kontak Prodia hadir sebagai jembatan komunikasi Perseroan kepada pelanggan. Seiring dengan berkembangnya gaya hidup dan meningkatnya kebutuhan pelanggan dalam memperoleh pemeriksaan laboratorium, Kontak Prodia terus beradaptasi dengan sejumlah inovasi teknologi yang berkembang pesat. Ke depannya, […]
Tak lepas, dan berpijak pada wujud komitmen betapa pentingnya untuk meningkatkan kesadaran tentang kesehatan jantung dan petingnya pemantauan kesehatan jantung secara rutin, agar lebih melekat di benak masyarakat luas, OMRON Healthcare Indonesia bekerjasama dengan Jakarta Heart Center (JHC), menyelenggarakan acara bertajuk ‘Heart-to-Heart Gathering: A Journey to Better Health’. Acara yang berlangsung pada Selasa, 12 November […]
Primaya Hospital Group, yang merupakan jaringan Rumah Sakit swasta di Indonesia dengan Perusahaan holding, PT Famon Awal Bros Sedaya Tbk., (Perseroan) menawarkan saham ke publik melalui mekanisme penawaran umum perdana (Initial public offering). Ada pun kode saham PRAY yang ditawarkan sebanyak-banyaknya 302.222.300 saham biasa, atas nama yang seluruhnya adalah Saham Baru dan dikeluarkan dari portepel […]